BREBES – Setelah menjalani rapid test, empat warga Brebes yang mengikuti pengajian Ijtima Jemaah Tabligh Akbar di Gowa Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu ternyata positif COVID-19. Mereka merupakan warga Kecamatan Bantarkawung Kabupaten Brebes.
Kepala Dinas Kesehatan Brebes, dr Sartono, mengatakan, Berdasarkan informasi Dinas Kesehatan Brebes, ada sebanyak 28 orang dalam pantauan yang semua merupakan Jemaah Tabligh Akbar. Mereka pulang dari Gowa Sulawesi Selatan dan sampai di Brebes pada 24 Maret 2020. Sebagian mereka sudah melakukan rapid test COVID-19 dan hasilnya 4 orang diantaranya dinyatakan positif. Untuk proses selanjutnya kepada empat orang yang positif itu dirujuk ke RSUD Brebes.
Sartono memastikan jika 4 orang positif hasil rapid test kondisinya sehat. Selain itu, juga mereka sudah melakukan isolasi mandiri selama 16 hari. Menurutnya, Rapid test ini memang akurasinya belum 100 persen. Untuk itu dinkes segera melakukan uji swab sampel dahak untuk memastikannya.