
(Foto: Liputan6.com/Johan Tallo : Google)
RASIKAFM – 365 warga di kawasan rawan bencana (KRB) III Merapi Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten masih enggan mengungsi hingga saat ini. Mereka beralasan kondisi gunung Merapi belum membahayakan, meskipun status Merapi telah dinaikkan dari waspada menjadi siaga.
warga Desa Sidorejo, Donal Jack mengatakan, Untuk KRB III itu ada 3 dukuh,yakni Bangan, Deles dan Betung. Kesemuanya ada 123 kepala keluarga, atau 365 jiwa.Meski warga saat ini memilih bertahan di rumah, namun mereka tetap menjaga hubungan dengan orang luar jika sewaktu-waktu Merapi bergejolak.
Selain itu, warga mempelajari kondisi Merapi dengan berpedoman edaran cara menghadapi bencana Merapi pada tiap levelnya, yakni ‘Catur Gatra Ngadepi Bebaya. Status siaga di catur gatra itu dituliskan jika belum mendengar gemuruh terus menerus, atau belum melihat guguran lava pijar warga memilih bertahan di rumah. Namun mereka tetap mempersiapkan segala sesuatu. Baik kendaraan evakuasi maupun tas siaga bencana serta tempat evakuasi sementara yang sudah disiapkan dengan segala fasilitasnya.
Dalam edaran Catur Gatra Ngadepi Bebaya level 3 pada poin terakhir disebutkan ‘ warga akan mengungsi jika sudah Melihat guguran lava pijar, awan panas kecil,suara gemuruh yang menerus’.