UNGARAN – Enam calon kepala daerah di Jawa Tengah yang diusung PDI P berpotensi melawan kotak kosong. Hal itu didapat dari pemetaan awal dimana dari 21 kabupaten/ kota terdapat enam daerah yang belum muncul rival nya.
Sekretaris DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Kusriyanto mengatakan, daerah yang sampai saat ini calon lawan PDIP belum muncul adalah Wonogiri, Sragen, Boyolali, Grobogan, dan Kota Semarang dan Kabupaten Semarang.
“Enam daerah tersebut memungkinkan lawan kotak kosong, karena partai lain belum ada gerakan. Sehingga otomatis jika partai lain tidak mengusulkan atau mengusung pasangan calon, maka lawannya kotak kosong,” jelasnya usai reses di Ritz Cafe, Bandungan, Kabupaten Semarang, Rabu (19/2/2020) malam.
Bambang menilai, jika calon PDIP melawan kotak kosong maka perjuangan meraih kemenangan akan lebih mudah. “Ya tentu akan menang lebih mudah, karena tidak ada perlawanan,” ungkapnya. Meski tidak ada lawan, lanjutnya, pasangan calon tetap diharuskan melakukan konsolidasi dan kampanye untuk mengenalkan visi-misi sesuai Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana yang disusun oleh DPP PDIP.
“Nama calon-calon yang beredar saat ini memang sudah diputuskan, tapi rekomendasi nanti akan diberikan serentak di Panti Marhaen setelah 21 calon di seluruh Jateng diumumkan,” ungkap Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah ini.
DPP PDIP telah mengumumkan nama-nama bakal calon yang akan diusung dalam Pilkada 2020 di 12 daerah. “Untuk daerah yang belum diumumkan, nanti awal Maret atau akhir Maret. Jadi calon masih punya waktu sekitar lima bulan untuk konsolidasi dan sosialisasi,” paparnya.
Nama yang akan diusung PDIP adalah :
- Hendrar Prihadi-Hevearita G. Rahayu (Pilkada Semarang)
- Kusdinar Untung Yuni Sukowati-Suroto (Pilkada Sragen)
- Joko Sutopo-Sriyono (Pilkada Wonogiri)
- Estianah-Joko Sutopo (Pilkada Demak)
- Sri Sumarni-Bambang Pujiyanto (Pilkada Grobogan)
- gus Sukoco-Eko Priyono (Pilkada Pemalang)
- Mohammad Said Hidayat-Wahyu Irawan (Pilkada Boyolali)
- Sri Mulyani-Aris Prabowo (Pilkada Klaten)
- Ngesti Nugraha-Basari (Pilkada Kab. Semarang)
- Arif Sugianto-Rista (Pilkada Kebumen)
- Arief Rohman-Tri Yuli Setyowati (Pilkada Blora)
- Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono (Pilkada Purbalingga).
(win)
