Edit Content

Rasikafm.com

Katagori Kabar Rasika

Kabar Daerah

Menu

RASIKAFM.COM
Beranda » News

Ganjar Sesalkan Kisah Keluarga Hidup di Becak

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Saat terima pengurus Konfederasi Serikat Buruh Indonesia (KSBI) di kantornya. Foto: Dok. Humas Pemprov Jateng.

SEMARANG – Kisah keluarga di Solo yang viral karena hidup di becak pinggir jalan disesalkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Menurutnya, masyarakat diminta aktif melapor kepada perangkat desa apabila memang kesulitan ekonomi akibat wabah covid-19 agar peristiwa serupa tidak terjadi.

Kabar Terkait :  Untuk Bertahan Hidup, Warga Klaten Hendak Jual Ginjal

 

Bahkan, Ganjar mengaku sudah menelpon langsung Fatimah, istri Dul Rohmat yang viral karena tinggal di atas becak. Mereka sekarang tinggal di kos dan bantuan juga terus mengalir. Sebenarnya, peristiwa itu tidak akan terjadi apabila Dul Rohmat melapor kepada Ketua RT-RW atau lurah ditempat tinggalnya.

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=RvHsxO1B80s[/embedyt]

Ganjar mengatakan, di tengah pandemi saat ini, bantuan pasti tidak merata. Sebab selain warga miskin yang sudah ada, banyak warga miskin baru yang belum masuk daftar seperti korban PHK, dirumahkan, baru pulang dari mudik dan lainnya. “untuk itu saya membuat program Jogo Tonggo untuk menjaga satu sama lain. Kalau ada yang baru dan belum dapat bantuan, laporkan saja untuk dicarikan solusi.”

Sementara itu Fatimah kepada Ganjar mengaku, sudah mendapat tawaran untuk menempati rumah salah satu warga secara gratis. Di rumah itu, Fatimah akan memulai usaha berjualan kecil-kecilan dan tidak mau pulang ke Grobogan karena tidak ada pekerjaan yang diandalkan.

TRENDING HARI INI

BACA JUGA

KABAR TERBARU

Diduga Konsleting, Pabrik Roti Milik Cik Kim Kauman Salatiga Hangus Terbakar
24 March 2023
Musibah kebakaran hebat melanda Pabrik Roti Maju di Sidorejo, Salatiga. Diduga api berasal dari korsleting listrik di mess karyawan. Petugas pemadam kebakaran bekerja keras hingga malam untuk memadamkan api.
Lengkapnya »
Batas Waktu Berdagang Dilanggar, Satpol PP Kota Semarang Bongkar Lapak Pedagang Dugderan
24 March 2023
Satpol PP Kota Semarang membongkar ratusan lapak pedagang dugderan yang melanggar batas waktu berdagang yang telah ditetapkan oleh Pemkot Semarang. Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto menyatakan bahwa para pedagang telah melanggar aturan waktu berdagang dan mengakibatkan kemacetan lalu lintas.
Lengkapnya »
Pegawai Toko Sembako di Ambarawa Ditusuk Orang Tak Dikenal
23 March 2023
Rohani, warga Desa Sumurup, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang menjadi korban penyerangan oleh orang yang tidak dikenal saat sedang bekerja menjaga sebuah toko sembako di Kelurahan Kupang. Rohani dilarikan ke Rumah Sakit Gunawan Mangunkusumo Ambarawa karena mengalami tusuk pada bagian punggung kanan.
Lengkapnya »
Ratusan Guru SIT Salatiga dan Kabupaten Semarang, Ikuti Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka
23 March 2023
Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Kekhasan SIT di Kabupaten Semarang dan Kota Salatiga dihadiri oleh ratusan guru Sekolah Islam Terpadu (SIT) selama dua hari. Program ini diinisiasi oleh bidang Penjaminan Mutu Pendidikan JSIT Korda Semarang 2 dengan harapan bahwa seluruh guru SIT mampu mengimplementasikan...
Lengkapnya »
Harga Naik, Pedagang di Salatiga ini Pasrah, Hingga Sortir Cabai yang Mulai Busuk
23 March 2023
Pedagang cabai di Pasar Blauran Salatiga mengeluhkan kenaikan harga cabai yang meroket. Harga cabai yang kini mencapai Rp 60.000 per kilogram membuat pedagang terbebani. Kenaikan harga tersebut disebabkan oleh cuaca ekstrem yang membuat cabai banyak yang rusak. Pedagang pun harus melakukan penyortiran...
Lengkapnya »

CAPTURE NETIZEN