RASIKAFM.COM
Edit Content
logo rasika 105.6FM
Jadwal Imsakiyah

Harga Beras Terus Meroket, Pedagang di Kabupaten Semarang Batasi Stok

RASIKAFM.COM | UNGARAN – Harga beras di Kabupaten Semarang terus mengalami kenaikan yang signifikan. Pantauan di Pasar Bandarjo Ungaran pada Senin (11/9/2023), harga beras kini mencapai Rp 13 ribu hingga Rp 16 ribu per kilogramnya.

Dari penuturan Hariyani (45), seorang pedagang Pasar Bandarjo, lonjakan harga itu sudah terjadi sejak 1 bulan terakhir. Kenaikannya juga secara bertahap antara Rp 1.000 hingga Rp 2.000 dari harga normal.

“Padahal yang C4 kualitas paling rendah ini normalnya Rp 11 ribu per kilogram, sekarang sudah naik,” ujarnya.

Sedangkan untuk beras C4 kualitas premium, dijual seharga Rp 15 ribu sampai Rp 16 ribu per kilogram. Padahal, sebelumnya beras tersebut dijual dengan harga Rp 13 ribu per kilogram. Tak hanya beras eceran, semua beras kemasan per lima kilogram di sana juga mengalami kenaikan harga. Bahkan, selisih kenaikannya bisa berkisar antara Rp 4 ribu sampai Rp 8 ribu per kemasannya.

“Beras Istimewa Mawar Delanggu dari Rp 60 ribu sekarang sampai Rp 65 ribu per kemasan. Sementara Beras Slyp Kepala Super C4 Banyubiru dari dipatok Rp 61 ribu kini menjadi Rp 69 ribu,” kata Hariyani.

Hariyani mengaku, kondisi ini menyebabkan para pelanggannya kini membeli jumlah beras yang lebih sedikit. Hal itu mempengaruhi stok di gudangnya yang pada kondisi normal sebanyak 100 kuintal, saat ini terpaksa harus menguranginya menjadi 60 kuintal.

“Saya kurangi karena sekarang tidak ada uangnya untuk kulakan,” jelasnya.

Sementara Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian & Perdagangan (Diskumperindag) Kabupaten Semarang, Heru Subroto menyampaikan pihaknya masih mengkaji penyebab kenaikan harga beras tersebut.

Sedangkan untuk menjaga stabilitas pasokan beras, dijelaskan Heru, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengadakan program pengiriman beras bagi para pedagang.

“Di Pasar Bandarjo ada 20 pedagang, dan Pasar Babadan enam pedagang. Masing-masing sama dapatnya 20 plastik dengan harga yang sama,” urainya. (win)

TRENDING HARI INI

BACA JUGA

CAPTURE NETIZEN

KABAR POPULER