
SOLO – PT Pertamina memprediksikan adanya kenaikan konsumsi elpiji di Soloraya sebesar 2 persen selama Ramadhan hingga jelang Lebaran. Pejabat Sementara GM Pertamina MOR IV Teuku Johan Miftah mengatakan, Rata-rata harian normal penyaluran elpiji di Soloraya saat ini sebanyak 750 metric ton dan prediksinya akan naik menjadi 763 metric ton.
Angka konsumsi tersebut tidak jauh berbeda jika dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya. pada Ramadhan dan Lebaran Tahun lalu angka konsumsi elpiji di Soloraya mencapai 760 metric ton perhari.
Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan permintaan elpiji, khususnya yang subsidi dari pemerintah, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap patuh pada aturan dan tidak perlu khawatir akan kekurangan pasokan elpiji.
Menurutnya jika di lapangan terjadi lonjakan permintaan elpiji melon tersebut, Pertamina bersama dengan pemerintah daerah akan berkoordinasi untuk mengalokasikan pasokan tambahan.