Aktivitas di Laboratorium Biomolekuler milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Loekmono Hadi Kudus. (Foto:/Antara)
RASIKAFM – Laboratorium Biomolekuler milik RSUD Loekmono Hadi Kudus, meningkatkan kapasitas pemeriksaan spesimen swab hingga 400 spesimen per hari setelah memiliki alat ekstraksi RNA robotic.
Direktur RSUD Loekmono Hadi Kudus, Abdul Azis Achyar menjelaskan, awalnya laboratorium RSUD Kudus itu hanya mampu memeriksa 90-100 spesimen swab per harinya, kemudian setelah tersedia alat baru bisa ditingkatkan menjadi 300 hingga 400 spesimen swab.
Untuk saat ini, sudah tidak ada lagi antrean pemeriksaan karena spesimen swab yang diterima pagi hari hasilnya bisa diketahui pada siang harinya sehingga tidak harus menunggu sehari lebih.
Selain menerima spesimen swab dari Kudus sendiri, juga menerima spesimen swab dari Kabupaten Rembang. Keberadaan laboratorium tersebut diakui sangat membantu baik untuk pemeriksaan di wilayah Kudus maupun luar Kudus, karena dalam waktu relatif cepat sudah bisa diketahui hasilnya dan juga lebih akurat.
