RASIKAFM.COM
Edit Content
logo rasika 105.6FM
Jadwal Imsakiyah

Longsor, Ruas Jalur Penghubung Mluweh dan Kaligawe Terancam Putus

Warga-melintas-di-ruas-jalur-penghubung-Desa-Mluweh-dengan-Dusun-Kaligawe,-Kelurahan-Susulan,-Ungaran-Timur,-Kabupaten-Semarang-yang-ambles-diguyur-hujan,
Warga melintas di ruas jalur penghubung Desa Mluweh dengan Dusun Kaligawe, Kelurahan Susukan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang yang ambles diguyur hujan, Selasa (7/4/2020). (foto: win)

UNGARAN – Ruas jalan yang menghubungkan Desa Mluweh dengan Dusun Kaligawe, Kelurahan Susukan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang ambles. Akibatnya hanya tersisa satu lajur yang digunakan secara bergantian oleh pengendara yang melintas, terutama kendaraan roda empat.

Warga pun berinisiatif secara swadaya untuk memberi pagar pembatas seadanya menggunakan kayu dan bambu, mengingat lokasi ruas jalan berada di tepi jurang sedalam puluhan meter.

Pantauan Rasika FM di lokasi pada Selasa (7/4/2020), tampak lapisan beton ambrol dan longsor. Sebagian masih menggantung dengan menyisakan tanah yang tergerus. Amblesnya jalan beton itu sudah terjadi sejak beberapa minggu yang lalu akibat diguyur hujan dengan intensitas tinggi.

“Saya setiap hari lewat sini untuk mengantar budhe ke pasar Ungaran. Rasanya was-was kalau tiba-tiba longsor lagi,” ungkap Ita (32), warga Rowosari, Tembalang, Kota Semarang.

Menurut Ita, longsornya ruas jalan itu terjadi sejak 5 bulan yang lalu, atau saat memasuki musim hujan.

“Longsornya sedikit-sedikit. Puncaknya ya pas beberapa minggu kemarin. Hujan deras lalu ambles,” paparnya.

Ita berharap agar jalan tersebut segera diperbaiki sehingga tidak membahayakan bagi pengendara yang melintas.

Asariyono, Kepala Desa Mluweh, mengatakan satu sisi akses jalan tersebut amblas sekitar seminggu yang lalu akibat hujan yang mengguyur wilayah tersebut selama dua hari berturut-turut.

“Itu statusnya jalan Kabupaten, karena di saat ada hujan dua hari berturut turut menjadi ambles,” urainya.

Dia menjelaskan sebenarnya jalan yang ambles tersebut merupakan jalan yang dibuat sejak tahun 2014. Sebelum ambles, Pemkab membangun jalan di sebelahnya untuk perluasan jalan.

“Jadi yang ambles adalah satu jalur jalan yang dibuat di tahun 2014. Dengan amblesnya jalan, masyarakat menggunakan jalur di sebelahnya secara bergantian,” ungkapnya.

Terkait amblesnya jalan itu, pihaknya telah melaporkan hal tersebut ke Pemkab Semarang. Menurutnya DPU dan BPBD Kabupaten Semarang sudah meninjaunya.

“Gubernur juga saat sedang sepedaan melewati jalan tersebut, lalu kami sempat berbincang perihal perbaikan jalan,” ungkapnya.

Asariyono berharap Pemkab Semarang dapat segera membangun kembali akses jalan yang rusak tersebut. Sesuai peraturan, karena jalan tersebut berstatus jalan kabupaten maka menurutnya pemdes tidak bisa menggunakan dana desa untuk membetulkan jalan.

“Kami berharap Pemkab membangun kembali karena itu akses utama ke Ungaran,” tandasnya. (win)

TRENDING HARI INI

BACA JUGA

KABAR TERBARU

Pukau Penonton, Satgas FPU Indonesia Tampil Berpakaian Adat di Peacekeeper Day
03 June 2023
Satuan Formed Police Unit (FPU) Indonesia meraih penghargaan dari Special Representative of the Secretary-General (SRSG) Mme. Valentine Rugwabiza atas kontribusi budaya dalam acara Peacekeeper Day. Diketahui, FPU Indonesia bertugas di misi perdamaian PBB di Afrika Tengah. FPU Indonesia menampilkan...
Lengkapnya »
Cek Berita Viral, Danramil 04 Bringin Datangi Langsung Rumah Anak SD Korban Bully
03 June 2023
.Guna Mengklarifikasi data real keadaan Muhammad Firmansyah, yang viral beberapa hari ini dimedsos akibat dibully temanya, hingga kemudian pindah ke SLB Doplang, Danramil 04 Bringin bersama jajaran, Babinsa Pakis, Babinkamtibmas, Kadus doplang dan Ketua RT Doplang, melakukan cek langsung kerumah Suwadi...
Lengkapnya »
Penuhi Slot Pemain Asing Asean, PSIS Datangkan Paulo Gali Freitas dari Timor Leste
03 June 2023
PSIS Semarang telah merekrut pemain asal Timor Leste, Paulo Gali Freitas, untuk mengisi satu posisi pemain asing dari ASEAN. Paulo Gali, yang sebelumnya telah memberikan kesulitan bagi Timnas Indonesia dalam ajang FIFA Matchday, diresmikan kontraknya setelah melalui berbagai tes, termasuk tes medis dan...
Lengkapnya »
Menilik Akivitas Penyembelihan di RPH Salatiga, Pasca Pendampingan Pemprov Jateng
03 June 2023
RPH Salatiga di Jalan Imam Bonjol Sidorejo Lor, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga merupakan salah satu RPH di Jawa Tengah yang menerima pendampingan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Dengan adanya pendampingan ini, pelayanan RPH kepada masyarakat menjadi lebih optimal dan berkualitas.
Lengkapnya »
Wali Kota Semarang Komitmen Dorong Investasi dan Pembukaan Usaha di Kota Semarang
03 June 2023
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menunjukkan komitmennya dalam mendorong para pengusaha untuk menanamkan investasi dan membuka usaha. Dalam upaya ini, Wali Kota Semarang telah mengeluarkan instruksi kepada Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu untuk mempermudah...
Lengkapnya »

CAPTURE NETIZEN