
GROBOGAN – Sebanyak 400 karyawan swayalan Luwes Grobogan menjalani rapid test corona, Selasa (26/5/2020) siang. Langkah ini dilakukan untuk menghilangkan kekhawatiran setelah ada lima karyawan dinyatakan reaktif dalam rapid test tahap pertama pada H-1 Lebaran lalu.
Rapid test ini digelar mandiri oleh manajemen swalayan dengan dibantu Dinas Kesehatan Grobogan. Seluruh perlengkapan rapid test telah disediakan oleh pihak swalayan sehingga memudahkan dan mempercepat tim medis dalam melakukan rapid test.
Kabid Pelayanan dan Penunjang Kesehatan pada Dinas Kesehatan Grobogan, Jatmiko mengatakan, lima karyawan yang reaktif corona saat ini dikarantina di Rumah Sakit Ki Ageng Selo, Wirosari, Grobogan. Mereka dikarantina sambil menunggu hasil swab.
Untuk sementara, aktivitas swalayan dihentikan sampai keluarga semua hasil swab karyawan keluar. Sebelum dilakukan rapid test, seluruh ruangan swalayan terlebih dahulu dilakukan penyemprotan disinfektan oleh petugas BPBD Grobogan.