
UNGARAN – Pemkab Semarang memaksimalkan sosialisasi kepada masyarakat kabupaten Semarang terkait warga yang meninggal disebabkan corona. Hal tersebut mengacu kepada penolakan oleh warga di Suwakul, Bandarjo, Ungaran Barat Kabupaten Semarang terhadap perawat RSUP Dr. Kariadi yang meninggal dunia disebabkan corona.
Kepala Dinkes Kabupaten Semarang Ani Rahardjo menjelaskan, sebenarnya sudah ada protokol yang telah ditentukan terkait penanganan jenazah pasien corona yang akan dimakamkan. Pengurusan jenazah pun ditangani secara khusus oleh tim pemulasaran yang dibentuk Pemkab Semarang.
Sementara Pemerintah Kabupaten Semarang telah menyiapkan lahan seluas 3,4 hektare untuk tempat pemakaman umum yang diutamakan untuk pasien Covid-19. lahan pemakaman tersebut berada di komplek TPU Sasonoloyo Girilayu, Desa Candirejo Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.