
SEMARANG – Hasil evaluasi kecelakaan lalu lintas periode Januari-Juni 2020 di Polda Jateng menyebutkan, ada 10.841 kejadian. Dari kejadian tersebut, sebanyak 1.726 meninggal dunia, 19 luka berat, 12.365 luka ringan serta kerugian material Rp 7 Milyar.
Meski begitu dibanding angka kecelakaan lalu lintas periode semester I 2019, kejadian maupun dari segi fatalitas korban meninggal dunia pada semester pertama tahun ini mengalami penurunan 13 persen.
Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Arman Achdiat, mengungkapkan, jumlah meninggal dunia karena kecelakaan dari semester I 2019 ke semester I 2020 mengalami penurunan 18 persen dari 2.093 jiwa menjadi 1.725 jiwa. Tapi, fakta tersebut tetap saja mengkhawatirkan, dan harus dicari solusinya untuk terus menekan angka kecelakaan dan fatalitas korban meninggal dunia.
Jika di rata-rata, kurang lebih 60 kejadian kecelakaan per hari, atau setiap hari 9 orang yang meninggal dunia. Untuk menekan laka lantas lebih rendah lagi,Ditlantas Polda Jateng fokus mengindentifikasi titik-titik rawan baru mewujudkan kondisi lalu lintas di Jateng aman, tertib dan lancar. (red)