
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi
RASIKAFM – Sebanyak 14.575 personel polisi dikerahkan untuk pengamanan Pilkada Serentak 2020 di Jawa Tengah. Mereka tak diperkenankan membawa senapan api selama pengamanan berlangsung.
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, menyatakan penggunaan senjata api hanya bagi personel yang mendapatkan izin pimpinan dalam situasi tertentu. Sehingga secara umum, aparat yang terlibat dalam pengamanan Pilkada tidak membawa senpi.
Kapolda juga memastikan aparat polisi bersikap netral pada perhelatan pesta demokrasi. Selain itu, selama pengamanan polisi wajib menjadi contoh dalam penerapan protokol kesehatan untuk mencegah terjadinya klaster Covid-19. Polda juga akan menarik personel jika positif atau reaktif covid saat pengamanan pilkada.