
KENDAL – Pemerintah berencana membangun Waduk Bodri senilai Rp 3,5 triliun di Desa Banyuringin, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal. Proyek yang diharapkan dapat mencegah banjir dan sebagai penyedia air baku ini bakal menggusur setidaknya 42 kepala keluarga, serta 257.8 hektare sawah maupun perkebunan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kendal, Sugiono menjelaskan, proyek Waduk Bodri dibiayai APBN dan diproyeksikan rampung 2-3 tahun. Terkait rencana ini, pihaknya telah melakukan pembahasan dengan Balai Pengelolaan Sumber Daya Air Bodri Kuto, Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana, serta Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Tengah.
Menurut Sugiono, tapak bendungan ini nantinya ada di Dukuh Jaro dan Dukuh Tempuran, Desa Banyuringin, serta memakan sebagian tanah di wilayah Dusun Pendem, Desa Kaliputih, dan Desa Ngaliyan, di perbatasan Temanggung.
Rencananya, waduk ini memiliki kedalaman 70 meter dan panjang 368 meter. Volume tampungan waduk mencapai 41,82 juta meter kubik, sehingga diharapkan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan air baku di Kendal.
.(red)