RASIKAFM.COM

Putra Mundjirin “Lawan” Ibu Kandung Sendiri

Biena Munawa Hatta (tengah) usai membacakan surat pernyataan dukungan kepada bakal paslon Ngesti Nugraha - M Basari, di kantor DPC PDI P Kabupaten Semarang,
Biena Munawa Hatta (tengah) usai membacakan surat pernyataan dukungan kepada bakal paslon Ngesti Nugraha – M Basari, di kantor DPC PDI P Kabupaten Semarang, Jumat (632020) siang. (foto win)

BAWEN – Keputusan Bintang Narsasi untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Semarang 2020 melalui partai di luar PDI P, menyisakan persoalan bagi Biena Munawa Hatta (Awang). Sebab dia merupakan putra kandung Bintang sekaligus kader partai berlambang kepala banteng itu. Menyikapi situasi politik yang terus berkembang tersebut, Awang akhirnya membuat keputusan dengan memberikan dukungannya kepada lawan politik ibu kandungnya, yakni Ngesti Nugraha – M Basari.

“Berkaitan dengan situasi politik saat ini, maka saya menyatakan sikap akan memberikan dukungan kepada bakal paslon Ngesti Nugraha – Basari, sebab bagaimanapun saya masih kader dan anggota PDI P yang senantiasa taat peraturan dan rekomendasi partai,” ucapnya saat membacakan surat pernyataan dukungan di kantor DPC PDI P, Jumat (6/3/2020) siang.

Di hadapan para pengurus DPC PDI P, Awang mengaku akan tunduk kepada AD/ ART partai. Oleh karena itu apa yang menjadi rekomendasi partai akan dijalankan, termasuk “melawan” ibu kandungnya dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Semarang 2020.

“Dalam etika politik, saya tetap menjalankan rekomendasi partai. Dalam hal ini saya akan lawan ibu saya sendiri. Saya akan aktif dalam kegiatan pemenangan Ngesti – Basari. Tentunya dengan membedakan sikap politik saya dengan hubungan kekeluargaan,” ungkapnya.

Ditanya mengenai bagaimana reaksi orang tuanya terkait sikap politiknya, Awang mengatakan hal itu tidak menjadi masalah. Bintang cukup legowo dengan apa yang sudah menjadi keputusan putranya yang saat ini duduk di komisi D DPRD Kabupaten Semarang itu.

“Saya sudah menjalin komunikasi dengan bapak dan ibu. Beliau tidak ada masalah, sebab saya dibesarkan di lingkungan keluarga yang demokratis. Oleh karenanya beda pilihan politik tidak lantas membuat hubungan kami menjadi tidak baik,” paparnya.

Sekretaris DPC PDI P Kabupaten Semarang Bondan Marutohening menuturkan pihaknya menghargai apa yang sudah menjadi keputusan Awang.

“Saya mengapresiasi keputusan Mas Awang. Sebagai kader partai, hal itu sudah seharusnya. Artinya dia masih berkomitmen terhadap aturan partai,” ungkapnya.

Meski demikian, pihaknya tetap akan memantau pergerakan Awang terutama dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Semarang 2020.

“Kami tetap akan memonitor. Bukannya kami tidak percaya akan tetapi untuk lebih memastikan saja. Bilamana beliau ternyata tidak bisa menjaga komitmen, maka partai akan memberikan sanksi hingga pemecatan. Tentunya akan dikonsultasikan dulu dengan DPD dan DPP,” tegasnya.

(win)

Tag

TRENDING HARI INI

BACA JUGA

KABAR TERBARU

Pelaku Perang Sarung di Bawen Menangis Sesenggukan Saat Dipertemukan dengan Orang Tuanya
28 March 2023
12 pelaku perang sarung yang terdiri dari dua kelompok, yakni kelompok Salatiga dan Ambarawa, berhasil diamankan oleh warga setempat bersama petugas Polsek Bawen di wilayah Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang pada Selasa (28/3/2023) dini hari. Dari 12 pelaku tersebut, tiga di antaranya masih...
Lengkapnya »
Jualan Obat Mercon, 3 Pelaku Terancam Berlebaran di Penjara
28 March 2023
Tiga orang nekat menjual bubuk mesiu (obat mercon) ditangkap di Kota Salatiga dan akan menjalani Lebaran Idul Fitri 1444 H Tahun 2023 di dalam Tahanan Polres Salatiga. Ketiganya akan dijerat dengan UU Darurat No 12 Tahun 1951. Polisi mengamankan delapan kilogram bubuk mesiu dan lima lembar kertas sumbu....
Lengkapnya »
Pelaku Perampokan Kabur dengan Uang 100 Juta, Dua Korban Terluka
28 March 2023
Perampokan terjadi di Toko Pak Nasirun, Desa Kaliwunggu, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap pada hari Senin, 27 Maret 2023. Dalam kejadian ini, dua orang korban, yaitu Nasirun dan Pak Gunawan, mengalami luka tembak dan segera dibawa ke Rumah Sakit Agisna Sidarja. Pelaku perampokan terdiri dari tiga...
Lengkapnya »
Bukan Buka Puasa Bersama, Sejumlah Pejabat di Salatiga ini Ikuti Sholat Tarawih Perdana Forkopimda
28 March 2023
Bersama Forkopimda, Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel Inf Purnomosidi menghadiri sholat Tarawih di rumah dinas Walikota Salatiga dengan tema 'Ramadhan Wujudkan Masyarakat Yang Ramah, Toleran Dan Rukun'. Setelah sholat, dilanjutkan dengan pengajian singkat oleh H. Taufikur Rahman, Kepala Kantor Kementrian...
Lengkapnya »
Jelang Bukber, Ratusan Orang Ngabuburit di "Pasar Bukan" Suruh
28 March 2023
"Pasar Bukan", pusat ngabuburit yang dijalankan oleh Karang Taruna Amukas di Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang. Dengan lebih dari 50 lapak pedagang yang menyediakan berbagai menu jajanan ndeso hingga kuliner berbagai tanah air dengan harga yang terjangkau. Di pasar ini bisa mencari makanan khas seperti...
Lengkapnya »

CAPTURE NETIZEN