
SEMARANG – Kekesalan Ganjar ini terlihat dalam sebuah video berdurasi 1 menit 4 detik yang tersebar luas ke publik. Ganjar pun meminta agar Pemkab tidak berbicara regulasi untuk membantu warganya yang berada di perantauan. Jika Pemkab tidak memiliki anggaran, ia pun menantang agar pemkab berani memotong gaji para pejabat.
“Lek sekda ditakoni ra mudeng, yo mundur wae….”.
Sekda Blora kena sentil pak Ganjar.
Hajar pak, klo ada pejabat yg hanya mikirin diri sendiri. Apalagi di saat pandemi begini. Rakyat butuh bantuan, segera bantu. Klo perlu turun langsung ke lapangan.
— narkosun (@narkosun) May 9, 2020
Sementara itu, saat dikonfrimasi, Sekda Blora, I Komang Gede Irawadi mengatakan jika kemarahan gubernur akan dijadikan sebagai bahan evaluasi dengan kepala dinas terkait. Pihaknya mengaku jika pemkab memang tidak memiliki data perantau seperti yang dikeluhkan Gubernur.
Sementara terkait anggaran, Sekda mengaku tidak masalah karena bisa dialokasikan dari belanja tidak terduga.