UNGARAN – Arbian Dimas (18), pegawai hotel di Bandungan, Kabupaten Semarang harus menderita luka karena dianiaya oleh pemuda yang menginap di hotel tempatnya bekerja. Dia dipukul oleh pelaku yang tidak terima saat ditegur karena dianggap berisik.
Kapolsek Bandungan, Iptu Sugiyarta dihubungi rasika menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung pada Selasa pagi di Hotel Dua Putra Dusun Ngaglik, Desa Pakopen, Bandungan Kabupaten Semarang. Keributan tersebut bermula saat pelaku membuka kamar di Hotel Dua Putra. Kemudian datang teman-teman dari pelaku tersebut, sehingga total ada delapan orang di dalam kamar termasuk satu perempuan.
[fb_plugin video href=https://www.facebook.com/1516448752/videos/10217350230497193/]
Karena di dalam kamar mengganggu kenyamanan dan berisik sehingga ditegur oleh korban. Merasa tidak terima, pelaku kemudian terlibat adu mulut hingga terjadi pemukulan. Korban kemudian berlari menyelamatkan diri sambil berteriak minta tolong. Warga yang ada di sekitar lokasi kemudian menghampiri dan mengepung pelaku hingga petugas datang dan berhasil mengamankan pelaku bersama 7 orang temannya.
Seorang perempuan yang turut diamankan hanya dimintai keterangan karena tidak terlibat dalam pertengkaran tersebut. Mereka diminta membuat surat pernyataan dan orangtuanya dipanggil untuk menjemput. Selain itu para pembuat onar tersebut diwajibkan apel seminggu dua kali. (win)