
MAGELANG – Pihak sekolah sudah melaksanakan anjuran pemerintah untuk melakukan pembelajaran jarak jauh. Namun banyak siswa yang tidak bisa mengakses internet karena tinggal di daerah pegunungan. Di kabupaten Magelang ada seorang guru yang gigih mendatangi rumah siswanya agar tidak ketinggala pelajar karena terkendala sinyal.
Guru itu adalah Henricus Suroto, guru SD Kanisius Kenalan, Borobudur, Kabupaten Magelang yang berada di kawasan Pegunungan Menoreh. Suroto terpaksa harus mendatangi rumah murid-muridnya untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka. Hal itu harus dilakukan lantaran pembelajaran jarak jauh secara daring saat pandemi COVID-19 terkendala akses internet. Selain itu, ada juga orang tua siswa yang tidak memiliki android sehingga tidak bisa untuk melakukan pembelajaran secara daring.
Meskipun melakukan pembelajaran tatap muka, tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, selalu mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak. Suroto menambahkan, inisiatif mendatangi rumah siswa tersebut atas inisiatif sendiri bersama guru lainnya yang peduli terhadap hak pendidikan anak.