BOYOLALI – Pemkab Boyolali menaikkan status wabah Covid-19 dari siaga menjadi tanggap darurat. Ini diberlakukan karena jumlah warga yang terpapar virus ini terus bertambah.
Sekda Boyolali, Masruri menjelaskan, Dengan status ini, pihaknya meminta kepada warga Boyolali yang pulang kampung untuk melakukan karantina mandiri sesampainya di rumah. Kemudian menerapkan physical distancing dan menggalakkan budaya hidup sehat dan bersih. Pihaknya juga meminta masyarakat untuk tetap tinggal di rumah. Kalaupun keluar rumah diwajibkan memakai masker.
Untuk itu, pihaknya menyiapkan jaring pengaman sosial untuk membantu masyarakat. Seperti diketahui, saat ini jumlah warga Boyolali yang dinyatakan positif terpapar virus Covid 19 sebanyak 7 orang. Dimana 6 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan satu pasien meninggal.