RASIKAFM.COM
Edit Content
logo rasika 105.6FM
Jadwal Imsakiyah

Bencana Hidrometeorologi Sebabkan Infrastruktur Rusak, Pemkab Semarang Didesak Segera Perbaiki

Komisi C DPRD Kabupaten Semarang mendesak Pemkab setempat melakukan penanganan kerusakan infrastruktur akibat bencana hidrometeorologi yang terjadi di kawasan rawan bencana, terutama pada ruas jalan.

RASIKAFM.COM | UNGARAN - Banyaknya infrastruktur di Kabupaten Semarang yang rusak akibat terdampak bencana hidrometeorologi membuat Komisi C DPRD Kabupaten Semarang mendesak Pemkab setempat melakukan penanganan.

Kerusakan infrastruktur terutama ruas jalan paling banyak terjadi di kawasan rawan bencana. Seperti yang dipaparkan oleh Ketua Komisi C DRPD Kabupaten Semarang Wisnu Wahyudi usai melakukan peninjauan di beberapa lokasi di Kecamatan Ungaran Barat dan Ungaran Timur, Selasa (21/2/2023).

“Di Desa Lerep misalnya, ada dua titik jalan yang longsor dan butuh penanganan segera. Yakni jalan poros penghubung Desa Nyatnyono dengan Desa Lerep dan satu titik lagi adalah jalan utama menuju Dusun Indrokilo,” ujarnya saat ditemui di Ungaran, Rabu (22/2/2023).

Selain di Desa Lerep, lanjut Wisnu, dampak kerusakan infrastruktur jalan juga telah mengancam warga Desa Mluweh, Kecamatan Ungaran Timur. Terlebih dengan kondisi jembatan penghubung Desa Mluweh dengan Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang yang cukup mengkhawatirkan dan hampir ambrol.

“Bisa jadi warga Desa Mluweh terisolir karena akses terdekat dari ibu kota Kabupaten longsor di Dusun kaligawe, Kelurahan Susukan. Sementara akses melalui Kecamatan Banyumanik jembatannya juga sudah mengkhawatirkan,” terangnya.

Terkait kondisi kerusakan berbagai infrastruktur ini, Wisnu menegaskan butuh penanganan darurat, karena infrastruktur jalan ini juga menjadi jalur perekonomian warga yang betul- betul vital.

“Pemkab Semarang bisa memanfaatkan atau menggunakan dana tak terduga (DTT) yang sifatnya memang untuk kedaruratan dengan SK Bupati Semarang guna melakukan penanganan secepatnya,” bebernya.

Wisnu mengimbau agar administrasi pengurusan DTT bisa segera diselesaikan. Tujuannya agar bupati bisa mengeluarkan SK penggunaan DTT yang dianggarkan di APBD Penetapan tahun 2023 mencapai Rp 7 miliar.

“Artinya Pemkab Semarang harus menggunakan skala prioritas engan pertimbangan yang lebih urgen bagi masyarakat, dengan tidak mengabaikan semangat akuntabilitas,” pungkasnya. (win)

TRENDING HARI INI

BACA JUGA

KABAR TERBARU

Hendak Tawuran, Pelajar di Bawen Diamankan Polisi
02 June 2023
RASIKAFM.COM | UNGARAN - Dua orang pelajar dari dua kelompok pelajar SMK diamankan personel Polsek Bawen karena diduga hendak tawuran. Kejadian itu diketahui pada Kamis (1/6/2023) sekitar pukul 22.30 WIB. Disampaikan Plh Kapolsek Bawen Iptu Suwita, penangkapan dua pelajar itu berawal dari informasi warga perumahan Ambarawa...
Lengkapnya »
Rekayasa Lalu Lintas Jembatan Tol Kaligawe Semarang Sebelum Pembongkaran
02 June 2023
Rekayasa lalu lintas di Jembatan Tol Kaligawe Semarang sebelum pembongkaran dilakukan untuk mengalihkan kendaraan di jalur pantura. Simulasi rekayasa akan dilakukan di jalur Kaligawe setelah pengosongan dari PKL dengan kerjasama dinas perhubungan dan kepolisian. Peninggian jembatan dan peninggian jalan...
Lengkapnya »
Berternak Ayam KUB Kini Lebih Menjanjikan Dibanding Bekerja Sebagai PNS
02 June 2023
Bisnis peternakan ayam menjadi pilihan menarik bagi kaum milenial. Salah satunya adalah Mohammad Rizki Kurniawan, seorang pemuda yang berasal dari Desa Bringin, Kecamatan Bringin, Kabupaten Semarang. Rizki tertarik dengan peternakan ayam KUB (Kampung Unggul Balebangtan) setelah mengunjungi bazar peternakan...
Lengkapnya »
Pemprov Jateng Dukung Pembangunan Ruang Terbuka Hijau Publik di Desa Leyangan
02 June 2023
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memberikan bantuan keuangan setiap tahun kepada pemerintah desa dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan fisik dan nonfisik. Salah satunya di Desa Leyangan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, anggaran dana desa dari Pemprov Jateng digunakan...
Lengkapnya »
Wali Kota Semarang Ajak Masyarakat Hidup Rukun dalam Perbedaan di Peringatan Hari Lahir Pancasila
02 June 2023
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menyoroti pentingnya hidup rukun dalam perbedaan di Indonesia. Pada peringatan Hari Lahir Pancasila, beliau menekankan bahwa keberagaman merupakan kodrat bangsa Indonesia. Dengan memegang teguh Pancasila, UUD 1945, dan semangat Bhinneka Tunggal Ika, kita...
Lengkapnya »

CAPTURE NETIZEN