RASIKAFM.COM | SALATIGA – Berawal dari kesenangan berburu jajanan yang sedang viral, membuat Dwi Novianti, 26, memiliki ide untuk membuat jajan yang viral tersebut sendiri.
Salah satu jajanan yang ia buat adalah Mochi, semacam kue dari Jepang itu yang kini sedang digandrungi kalangan anak muda.
Gadis yang akrab disapa Antik itu mengaku, awal mula dirinya tertarik membuat mochi saat masih kuliah. Awalnya dirinya hanya berjualan ketika ada acara di kampus dan car free day.
Karena mendapatkan respons yang bagus dari konsumen, setelah lulus kuliah dirinya memutuskan untuk membuat kedai sendiri yang saat ini berada di Jalan Imam Bonjol Nomer 73, Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) dengan nama brand Mochitobeli.
Dikatakan, keunikan dari Mochi buatannya adalah pada isiannya, yakni berupa buah-buahan segar.
Diantaranya stroberi, mangga, leci dan lainnya. Dirinya mengaku membuat inovasi buah dalam mochi tersebut secara otodidak.
“Kalau resepnya saya buat sendiri, belajar dari YouTube dan media sosial. Setelah beberapa kali gagal, akhirnya berhasil buat racikan yang pas,” kata Antik Senin (1/7/2024).
Saat ini di kedai miliknya itu, dirinya sudah mempekerjakan dua orang karyawan. Menurutnya, sebagai anak muda harus berani keluar dari zona nyaman, berani berinovasi dan terus belajar untuk berbisnis mandiri.
“Sejak lulus memang sudah ingin memiliki usaha sendiri, kebetulan juga suka masak-masak jadi sekarang ini bisa buat usaha sendiri,” ungkapnya.
Antik membeberkan, dalam sehari kedai miliknya dapat melayani puluhan pembeli. Untuk varian yang paling diminati pembeli adalah Mochi stroberi dan coklat. Sementara untuk harga per biji dibanderol Rp6.000 hingga Rp 15.000. Antik mengaku dalam sehari omzet kedai Mochitobeli miliknya mencapai Rp1,5 juta atau per bulan mencapai lebih dari Rp30 juta.
Sementara itu salah seorang pembeli, Devi mengaku sering membeli Mochitobeli ini, selain enak terdapat rasa yang unik di dalam kue mochi ini.
“Enak sih ini, apalagi langsung fresh dibikin. Dan isian buahnya besar-besar juga. Harganya cukup murah apalagi jajanan ini menggunakan bahan-bahan yang premium,” kata Devi.