SEMARANG – Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Banyumanik atau tepatnya di depan Makodam Semarang pada Senin (29/11/2021) sekira pukul 16.15 WIB.
Kejadian tersebut melibatkan satu mobil, tiga sepeda motor dan tiga pejalan kaki. Akibat insiden lalu lintas itu, seorang pejalan kaki bernama Amin (71) warga Tuntang, Kabupaten Semarang meninggal dunia di lokasi kejadian usai terkena dampak dari tabrakan tersebut.
“Ada lima korban, salah orang meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujar Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Sigit.
Sigit merinci para korban lain yang saat ini mendapatkan perawatan yaitu pengendara honda beat bernomor polisi H-4357-TA bernama Muchamat Triyoko (20) dan pemboncengnya bernama Lusi Setyowati (25). Mereka mengalami luka ringan pada kaki kiri dan dirawat di RS Banyumanik 2 Semarang.
Lalu korban lainnya pemotor supra bernomor polisi H-2824-SL bernama Musyafak (42) patah tulang pada kaki kirinya dan langsung mendapatkan perawatan di RS Hermina Semarang.
“Korban ke lima pejalan kaki DM (12) warga Candisari mengalami luka pada kepala dan kaki dirawat di RS Pantiwilasa Semarang,” tuturnya.
Sigit menerangkan, insiden itu bermula ketika pengemudi mobil Xenia bernomor polisi AB-1205-HA bernama Masduki (60) warga Yogyakarta melaju dari arah timur (Makodam) kearah barat atau sedang menyeberang kearah Selatan (Ungaran).
Lalu pada saat dilokasi kejadian, diduga kurang waspada pandangan dan tidak menunggu bebas nya arus, kemudian terjadi kecelakaan beberapa sepeda motor dan pejalan kaki.
“Kecelekaan dengan pengguna jalan yang melaju dari arah Semarang ke Ungaran) dan tiga orang pejalan kaki yang berada di tepi jalan sisi selatan atau Ungaran,” imbuhnya.a