Semarang – Memasuki arus balik mudik lebaran 2023, rekayasa lalu lintas one way arus balik telah resmi berlaku mulai dari KM 414 gerbang tol Kalikangkung hingga KM 72 tol Cikampek.
Penerapan one way arus balik ini akan berlangsung mulai Senin (24/4/2023) pukul 14.45 WIB.
Menko PMK Muhadjir Effendy, Kakorlantas Polri, dan Kapolda Jateng melepas one way di gerbang tol Kalikangkung Semarang menuju KM 70 Cikampek Jakarta.
Menko PMK berpesan bagi pemudik yang akan menggunakan jalur tol Trans Jawa agar mempersiapkan kondisi kendaraan dan tubuh yang prima.
Selain itu, ia menghimbau agar BBM dan saldo kartu E-Toll dalam keadaan yang cukup. Penggunaan rest area juga ia himbau agar pemudik gunakan dengan bijak.
“Perjalanan dari tol Kalikangkung ke tol Cikampek utama, ini akan menempuh jarak yang cukup jauh. Oleh sebab itu, para pemudik maupun kendaraannya harus dalam keadaan prima. Serta memastikan kesediaan bahan bakar. Perlu juga dipastikan ketersediaan saldo dalam kartu tol elektroniknya,” ujar Muhadjir Effendy.
Sementara itu, skema pelepasan arus balik yang Korlantas Polri laksanakan yakni dengan melakukan pengawalan agar tidak terjadi pelanggaran kecepatan yang membahayakan pengguna jalan.
Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Firman Santyabudi mengatakan, “Untuk akhir dari one way nasional arus balik ini akan dilakukan skema secara dinamis. Jika rencana awal KM 70 namun informasi yang ada pada Senin sore tadi, arus mudik dari Jakarta menuju Bandung masih cukup banyak, sehingga nanti bisa diarahkan ke KM 72 dan menuju Cikampek dilakukan contra flow dua arus.”
Menanggapi jalur lain, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menegaskan,jajarannya telah menyiapkan skema limpahan dari arus jalan tol yang ia rasa padat untuk diarahkan ke jalan arteri. Selain petugas yang telah siaga, rambu petunjuk arah juga telah siap untuk membantu kelancaran pemudik dalam arus balik ini.
“Kita udah siapkan jalur pantura, jalur selatan, dan jalur tengah. Harapannya masyarakat yang mudik nanti tidak perlu tergesa-gesa karena jalur-jalur inilah nanti yang akan minimal mengurangi beban tol. Kemudian, di jalur-jalur arteri sudah kita siapkan terkait dengan petunjuk arah maupun pengawalan,” tandas Kapolda Jateng.