UNGARAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang menerima bantuan satu unit mobil perpustakaan keliling (perpusling) dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI. Bantuan itu untuk membantu membudayakan gemar membaca warga, sekaligus menaikkan angka indeks literasi daerah memperluas pelayanan perpustakaan.
Bupati Semarang Ngesti Nugraha menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Perpusnas dalam menaikkan indeks literasi di Kabupaten Semarang.S Dijelaskannya saat ini indeks literasi Kabupaten Semarang berada di angka 62,5 persen.
“Kami akan terus bekerja keras dengan dukungan Perpusnas, untuk mencapai target indeks literasi 71,0 pada tahun 2024,” ujarnya usai acara penerimaan hibah mobil perpusling secara simbolis di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang belum lama ini.
Dikatakannya, mobil perpusling dari Perpusnas akan memperkuat tiga unit armada yang telah ada. Setiap tahunnya, Perpusling mampu melayani 180 titik pelayanan yang diminta masyarakat.
“Kami juga akan memfasilitasi pengembangan ketrampilan warga dari hasil membaca, bekerja sama dengan berbagai komunitas. Di antaranya, komunitas pelukis, penari, pembuat kerajinan rajut, dan lainnya,” tuturnya.
Sekretaris Perpusnas RI Ofy Sofiana menyampaikan mobil perpusling ini diharapkan dapat meningkatkan semangat membaca di kalangan masyarakat. Saat ini paradigma perpustakaan telah berubah, yakni pengelolaan berbasis inklusi sosial.
“Sehingga pembaca didorong untuk menerapkan pengetahuan hasil baca dalam kegiatan kreatif. Termasuk, usaha ekonomi produktif yang dapat meningkatkan kesejahteraan hidup,” ucapnya.
Sampai dengan triwulan terakhir 2022, lanjutnya, sebanyak 3.420 perpustakaan berbagai kategori telah melaksanakan paradigma baru itu.
Sebagai informasi, perpusda Kabupaten Semarang saat ini memiliki koleksi 84 ribu eksemplar buku berbagai judul dan kategori. Selain itu, juga ada 1.222 judul buku digital. (win)