RASIKAFM.COM | SALATIGA – Harga daging ayam di Pasar Raya Kota Salatiga, Jawa Tengah melambung tinggi. Kenaikan harga daging ayam itu dirasakan sejak awal bulan September ini dan terus merangkak naik.
Salah seorang pedagang daging ayam, Tika mengatakan, daging ayam naik sejak adanya demontrasi di sejumlah daerah. Kenaikan dari Rp 30.000 kini menjadi Rp 40.000.
“Kenaikan terus terjadi sejak awal bulan ini. Normalnya hanya Rp 30.000 sekarang sudah mencapai Rp 40.000,” terang Tika di kiosnya, Selasa (16/9/2025).
Dia membeberkan, kenaikan itu dikarenakan stok daging ayam pada tingkat peternak yang sedikit. Sebagian dari peternak belum mulai masa panen ayam. Hal tersebut membuat daging ayam terus melambung tinggi.
“Kalau harga mahal begini ya pembeli pasti turun. Mereka pada nggak jadi beli. Penurunan pembeli ada sekitar 30 persen,” ungkapnya.
Dia berharap, harga daging kembali stabil. Karena kalau harga daging naik terus maka penjualan di tingkat pedagang juga turun.
Salah seorang pembeli Rina mengaku mengeluh dengan adanya kenaikan harga daging. Dirinya terpaksa mengeluarkan biaya lebih untuk mendapatkan asupan daging ayam.
“Kalau pembelian kita tetap. Karena kebutuhan untuk anak. Sehingga ada biaya lebih untuk membeli daging ayam,” jelasnya.
Dia berharap harga daging ayam kembali normal. Sebab kebutuhan untuk daging ayam sangat diperlukan bagi masyarakat. Terutama untuk tumbuh kembang anak.
“Kami berharap harga kembali normal di harga Rp 30.000 saja. Karena kalau harga mahal kondisi ekonomi juga sedang tidak baik-baik saja,” tandasnya.