UNGARAN – Ratusan masyarakat Desa Tegalombo, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo memadati gedung serba guna balai desa setempat, Kamis (27/10/2022). Mereka yang didominasi oleh kaum lanjut usia (lansia) terlihat antusias mengikuti kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan oleh Balai Kesehatan Masyarakat (Balkesmas) Wilayah Ambarawa.
Berbagai layanan kesehatan, mulai dari pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol diberikan secara gratis. Tak hanya itu, pemberian makanan tambahan (PMT) bagi ibu hamil dan balita juga dilaksanakan untuk membantu menekan angka stunting di wilayah tersebut.
Kepala Balkesmas Wilayah Ambarawa Sukamto menuturkan kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 58 RI. Pelayanan kesehatan yang diberikan sebagai salah satu bentuk pendampingan bagi masyarakat guna deteksi awal masalah kesehatan masyarakat Desa Tegalombo.
“Harapannya setelah bisa terdeteksi maka bisa dicari solusi bersama untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut,” ungkapnya di sela kegiatan bakti sosial dalam rangka pemberdayaan masyarakat di desa dampingan Tegalombo, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo, Kamis (27/10/2022).
Dijelaskan Sukamto, upaya pendampingan ini termaktub dalam Surat Keputusan (SK) Wakil Gubernur Jateng yang menyatakan bahwa satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) satu desa dampingan. Balkesmas Ambarawa mendapatkan kegiatan pendampingan di Desa Tegalombo selama 1 tahun sampai Desember 2022 nanti.
“Harapan kami ada kebermaknaan tugas pokok dan fungsi di bidang kesehatan. Nanti kami juga akan berkoordinasi lintas sektoral bagaimana meningkatkan kesehatan maupun hal lain yang bisa meningkatkan taraf ekonomi dalam mengentaskan kemiskinan,” paparnya.
Sukamto menambahkan, pendampingan lain yang dilakukan adalah program pembangunan jamban bagi masyarakat. Sebanyak 12 jamban bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jateng disalurkan dengan nilai masing-masing Rp 12,5 juta.
“Jumlahnya memang masih terbatas sebagai stimulan. Alhamdulillah progresnya bagus, semua sudah dibangun,” sambungnya.
Kepala Puskesmas Kalikajar 2 Kirlan menyampaikan secara umum kesadaran hidup sehat masyarakat Kecamatan Kalikajar, khususnya Desa Tegalombo masih cukup rendah. Oleh karena itu pihaknya mengapresiasi pendampingan yang dilaksanakan oleh Balkesmas Wilayah Ambarawa ini.
“Pendampingan yang dilakukan cukup banyak dan sangat bermanfaat. Mulai dari vaksinasi Covid-19 beberapa waktu lalu yang mencapai lebih dari 1.000 dosis, kemudian jambanisasi serta PMT bagi ibu hamil dan balita. Mudah-mudahan bisa meningkatkan taraf kesehatan dan 2024 bisa terwujud Open Defecation Free (ODF) atau stop BAB sembarangan,” bebernya.
Senada dengan pernyataan itu, Kepala Desa Tegalombo Tri Jatmiko mengucapkan terima kasih kepada Balkesmas Wilayah Ambarawa yang telah melakukan upaya pendampingan. Menurutnya hal itu sesuai dengan program Bupati Wonosobo yakni percepatan penanggulangan masalah kesehatan.
“Alhamdulillah kami merasakan manfaat dari program pendampingan ini. Kendala tentu masih ada, namun kita akan pacu terus sesuai program pemerintah daerah yakni pengentasan kemiskinan dan peningkatan taraf kesehatan. Harapan kami masih ada program pendampingan yang lain misalnya rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH),” tukasnya. (win)