RASIKAFM.COM
Edit Content
logo rasika 105.6FM
Jadwal Imsakiyah

Ribuan Umat Islam Wonosegoro Ikuti Tahlil Massal Bersama Habib Lutfi

Pengajian akbar Haul Masyayihk dan Tahlil Masal di Pondok Pesantren Darussalam Desa Bandung, Boyolali, Jawa Tengah, menghadirkan Habib Lutfi Bin Yahya yang mengajak ribuan umat Islam untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. . KH Masruri, mewakili Bupati Boyolali, juga memberikan dukungan untuk kemajuan pondok pesantren dan para santri yang telah berprestasi di berbagai bidang.

RASIKAFM.COM | BOYOLALI - Ribuan umat Islam di Kabupaten Boyolali dan sekitarnya tumpah ruah dalam pengajian akbar rangkaian Haul Masyayihk dan Tahlil Masal yang diselenggarakan Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Desa Bandung, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah bersama Habib Lutfi Bin Yahya, (29/7/2023) malam.

Dalam tausiyah Habib Lutfi mengajak kepada umat Islam untuk senantia menjaga persatuan dan kesatuan bangsa agar jangan sampai terpecah belah.

Indonesia sudah merdeka maka harus diisi kemerdekaan ini dengan memajukan di berbagai bidang seperti ekonomi, pertanian dan teknologi.

“Jangan sampai bangsa dan negara ini terpecah belah karena dahulu para pendiri bangsa merebut kemerdekaan dengan perjuangan,” pesan Habib Lutfi.

Tepuk tangan meriah dari ribuan umat Islam yang memadati areal ponpes dan Lapanga Desa Bandung saat Habib Lutfi memberi pesan dan nasehat itu.

“Para pendiri bangsa berjuang untuk kemerdekaan Indonesia setelah merdeka maka jangan sampai terpecah belah umat Islam harus menjaga keutuhan bangsa ini,” pesan Habib Lutfi lagi.

KH Masruri yang mewakili Bupati Boyolali dalam sambutanya mengatakan pondok pesantren harus maju dan santri harus maju karena para santri banyak yang berhasil di berbagai bidang bahkan di pemerintahan banyak yang diisi dari para santri.

“Pondok pesantren Darussalam Bandung ini sudah maju dan semoga bertambah maju. Santrinya harus maju jangan minder karena sekarang ini santri banyak yang berhasil di berbagai bidang,” tuturnya.

TRENDING HARI INI

BACA JUGA

CAPTURE NETIZEN

KABAR POPULER