Acara Sekarang: 13:00 - 15:00

Nglarasari

Bersama: Greeta Putri

KAWAN PEMANDU JALAN

Day: Agustus 4, 2021

Ganjar Cek Pembagian BST, Ada Buruh Tani Kembalikan Bansos
Ganjar saat berkunjung ke Desa Kotesan klaten untuk mengecek pembagian BST (Foto:/IST) KLATEN – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dikejutkan dengan seorang buruh tani di Desa Kotesan Kecamatan...
Ganjar dan Gibran Pimpin Vaksinasi Pelajar Solo, Habis Disuntik Dapat HP
Gubernur Ganjar Pranowo melihat vaksinasi Covid-19 untuk pelajar di SMA N 3 Surakarta, Rabu (4/8). RASIKAFM – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengecek pelaksanaan vaksinasi pelajar di Solo,...
Kapolda Jateng Adakan Vaksinasi Merdeka Candi Sampai 17 Agustus
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi RASIKAFM – Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi membuka dan menggelar Vaksin Merdeka Candi secara serentak dengan target 1.348.000 vaksin. Dengan bergitu, Luthfi...
Stok Mulai Menipis, Pemkab Semarang Minta Dropping Vaksin Dipercepat
Bupati Semarang Ngesti Nugraha. (Foto/win) UNGARAN — Pemkab Semarang terus berupaya mempercepat dan memperluas cakupan vaksinasi kepada masyarakat umum. Namun, hal itu terkendala stok vaksin yang mulai...
Polres Semarang Mulai Longgarkan Penyekatan Jalan
Rekayasa lalu lintas di ruas jalan Ahmad Yani Ungaran menjadi satu arah. (Foto/win) UNGARAN – Pemerintah telah menetapkan PPKM diperpanjang hingga tanggal 9 Agustus 2021. Meski demikian, beberapa...

POPULER

Kecelakaan maut terjadi di Simpang ABC, Jalan Soekarno Hatta depan Mall Luwes, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, pada Senin (11/8/2025) ketika truk kontainer Nopol H 9327 OW yang dikemudikan Setyo Kaharto, warga Tambakmulyo, Tanjungmas, Kota Semarang, diduga mengalami rem blong dan kehilangan kendali hingga menabrak dua sepeda motor dan dua mobil yang berhenti di lampu merah.
Truk Kontainer Seret 2 Motor di Depan Luwes Salatiga, 1 Orang Meninggal
Puluhan warga Perumahan Punsae, Kalongan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, mendatangi Komisi C DPRD Kabupaten Semarang pada Rabu, 13 Agustus 2025, untuk mengadukan belum diterimanya sertifikat rumah meski pembayaran rumah subsidi telah lunas. Warga, seperti Diah Ayu (50), keberatan dengan kewajiban menebus sertifikat senilai Rp40 juta yang dinilai bukan tanggung jawab mereka, melainkan pihak pengembang PT Agung Citra Khasthara (ACK).
Tuntut Sertifikat Rumah, Warga Perumahan Punsae Ungaran Diminta Tebus Rp40 Juta
Pemerintah Kabupaten Semarang membatalkan rencana kenaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yang berdampak pada Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) tahun 2025, keputusan yang diumumkan langsung oleh Bupati Semarang Ngesti Nugraha di pendapa rumah dinasnya usai rapat koordinasi bersama camat dan kepala desa/lurah, Jumat (15/8/2025).
Kenaikan NJOP dan PBB-P2 di Kabupaten Semarang Resmi Batal, Kelebihan Bayar Akan Dikembalikan

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved