UNGARAN – Lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Semarang yang masih terus terjadi membuat rencana pembelajaran tatap muka (PTM) pada tahun ajaran baru 2021/ 2022 belum pasti. Meski demikian, Pemkab Semarang tetap memprioritaskan tenaga pengajar (guru) untuk segera mendapatkan vaksinasi Covid-19, bersama dengan kelompok warga lansia dan pelayan publik.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Semarang, Ani Rahardjo mengungkapkan, dalam waktu dekat ini pihaknya bakal mendapat alokasi vaksin sebanyak 19.700 dosis. Sesuai dengan perencanaan program vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Semarang, tambahan vaksin tersebut bakal digunakan untuk masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi dosis kedua, pada periode vaksinasi sebelumnya. Jika masih ada sisa, baru akan dialokasikan bagi kelompok masyarakat lain yang belum terjadwal sebelumnya.
Berdasarkan data dari Dinkes Kabupaten Semarang, jumlah total pelayan publik yang sudah divaksinasi sebanyak 31.614 orang dari total 72.553 sasaran, atau sekitar 43,57 persen. Sementara untuk kelompok masyarakat lansia, total sudah mencapai 53.667 orang dari jumlah 80.943 sasaran. (win)