SEMARANG – Jenazah Novita Kurnia Putri, Warga Negara Indonesia (WNI) asal Semarang yang menjadi korban penembakan salah sasaran di Texas Amerika Serikat akhirnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sasono Naloyo Minggu (30/10/2022) pukul 11.00 WIB.
Suasana pemakaman diselimuti isak tangis kerabat, keluarga dan teman-teman Novita. Sang ibu, Nani Muldiana tak berhenti menangis histeris ketika jasad anaknya diturunkan ke liang lahat.
Suami Novita, Robert Brazil juga terlihat sangat terpukul dan terlihat berkali-kali menghela napas. Wajah tentara Amerika itu terlihat sangat berduka. Robert mengaku akan berusaha memafkaan pelaku, namun ia berharap kedua pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.
“Mungkin kita saat ini harus mencoba memaaafkan meskipun itu sulit tapi kita mencoba memaafkan, tapi hukum harus tetap berjalan,” ujar Robert usai pemakaman.
Saat ditanya tentang kenangannya bersama Novita, Robert mengaku tidak bisa menyebutkan. Baginya semua momen bersama istrinya sangat istimewa.
“Setiap momen spesial,” kata Robert.
Disisi lain, Robert Brazil detik-detik menegangkan saat insiden yang membuat istrinya meninggal. Saat penembakan terjadi, Robert yang sedang berada di lantai dua rumahnya dan mendengar suara gaduh.
“Saya sedang beristirahat di lantai dua rumah, lalu mendegar suara ribu-ribut di lantai 1. Saat itu Novita ada di lantai 1 sedang menonton film,” katanya.
Robert kemudian segera turun ke lantai 1 untuk memeriksa kondisi istrinya. Tentara Amerika itu harus berlindung dan tiarap untuk melindungi diri.
“Ada suara ribut lalu saya turun sambil tiarap mengecek Novita,” bebernya.
Ia pun tak menyangka istrinya menjadi korban penembakan. Dirinya sempat bingung ketika mendapati Novita sudah dalam kondisi tergeletak.
“Kalau saya tahu lebih dulu pasti saya bisa meminta Novita untuk tiarap atau berlindung. Saya tidak pernah duga kejadian itu bakal datang,” imbuhnya.