SEMARANG – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Pawiyatan Luhur depan Ruko Griya Citra atau dekat Kampus Unika Soegijapranata Semarang pada Jumat (7/1/2022) sekira pukul 06.15 WIB.
Kecelakaan itu melibatkan honda Vario warna Hitam bernomor poliai H-5792-ARD dengan bus BRT Semarang bernomor polisi H-7759-OQ. Pemotor berinisial PR (17) warga Sekarang, Kecamatan Gunungpati itu meninggal dunia di lokasi kejadian dengan posisi tubuh berada di kolong bus.
“Korban meninggal dunia di lokasi dengan luka parah di kepala,” ujar Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Sigit kepada wartawan.
Ia menjelaskan, kejadian itu bermula ketika pemotor melaju dari arah Selatan (Sampangan) menuju kearah Utara (Papandayan). Saat dilokasi, siswi SMK Farmasi itu mendahului dari kanan bus BRT Semarang kemudian terpeleset karena menginjak paku jalan lalu tertabrak dari arah belakang.
“Korban setelah dinyatakan meninggal langsung dibawa ke RSUP Kariadi untuk proses lebih lanjut,” paparnya.
Sementara itu, warga sekitar, Sutarno mengatakan mengetahui kejadian tersebut setelah mendengar suara benturan keras ketika ia sedang bekerja tak jauh dari lokasi kecelakaam.
Setelah insiden terjadi, ia melihat tubuh korban yang masih berseragam sekolah sudah berada di kolong bus dengan parah di kepalanya.
“Penyebab pasti kecelakaan kurang tahu,” terangnya. Kedua kendaraan melintas searah, kerusakan motor tidak terlalu parah hanya tergores,” imbuhnya.
Pengamatan di lokasi kejadian, korban sudah dibawa ke RSUP Kariadi Semarang, pukul 07.15 WIB. Barang bukti berupa motor dan bus juga sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
Arus lalu lintas sempat tersendat di lokasi kejadian imbas dari kecelakaan. Tampak kedua orangtua korban sudah berada di lokasi kejadian untuk menindaklanjuti kejadian tersebut.