RASIKAFM – Seorang pria melakukan upaya bunuh diri (bundir) dengan cara menusuk perutnya sebanyak tiga kali menggunakan pisau.
Diketahui, pria tersebut berinisal MA (24) seorang pemuda warga Semarang Selatan melakukan aksinya tersebut pada Jumat (6/8/2021) malam.
Beruntung aksi tak wajar yang dilakukan pemuda tersebut dapat dicegah oleh warga setempat sehingga nyawa korban dapat tertolong dan kehidupannya bisa terus berlanjut.
Kapolsek Semarang Selatan Kompol Untung Kistopo menjelaskan, motif korban nekat melakukan percobaan bunuh diri lantaran depresi yang muncul akibat sakit yang diderita.
Untung mengatakan, korban juga takut jika terkena stroke yang ia sebut sudah muncul gejala dari mulut korban yang sudah susah digerakan.
“Jadi korban berasumsi seperti itu sehingga nekat melakukan upaya bunuh diri,” terangnya saat dihubungi wartawan, Sabtu (7/8/2021).
Sementara itu, berdasarkan dari keterangan para saksi, korban sudah tampak gelisah dengan mondar-mandir di dalam rumah sembari menelpon seseorang.
Tak berselang lama, korban mengambil pisau dapur lalu keluar dari rumah. Dan tiba-tiba tanpa pikir panjang korban menusukan pisau dapur tersebut ke perut bagian kanan sebanyak tiga kali.
Selepas menusuk perutnya, korban terjatuh di depan bak mandi. Saat itu pisau terlepas dan diamankan oleh para tetangga.
“Saya lihat korban jatuh ternyata mau bunuh diri. Lalu saya amankan dengan menuntun korban untuk duduk dikursi. Ketika itu korban merasa sesak napas dan mengaku takut stroke karena merasa mulutnya susah digerakin atau merot,” terang saksi mata, Kusmiati.
Melihat korban memerlukan bantuan medis, warga lantas menghubungi tim dari ambulance Hebat Kota Semarang untuk menolong korban lantaran perutnya terluka. Pihak Kepolisian dari Polsek Semarang Selatan juga terjun ke lokasi untuk memeriksa lokasi kejadian.
Tim medis sudah melakukan penanganan terhadap luka yang dialami korban berupa luka sobek dengan kedalaman sekira 1 sentimeter.