RASIKAFM – Korban arisan online itu berinisial DA. Warga tingkir Salatiga. Mulanya korban Berharap mendapatkan keuntungan dengan mengikuti arisan online namun akhirnya ia justru merugi Rp 166 juta.
DA merupakan satu diantara puluhan reseller sebuah kelompok arisan online dengan nama ‘Lelang Arisan’ yang diduga digawangi seorang bandar berinisal AP.
kepada rasikafm.com DA mengatakan awal mula tertarik mengikuti arisan online setelah melihat status Whatsapp temannya. Kemudian dia berinisiatif menghubungi admin ‘Lelang Arisan’.
“saat itu bulan Juni 2021. Dari status WA teman saya itu member setor uang Rp 1,3 juta nanti pas jadwal pengundian dapatnya Rp 1,5 juta. Saya tertarik karena awalnya baik-baik saja lalu Agustus kemarin bandar kabur,” terangnya kepada media Senin 23 agustus Petang
DA mengaku dalam arisan dengan sistem lelang itu dia menjadi seorang reseller atau pengepul. Sedang diatasnya, ada seorang lagi sebagai member atau pembantu owner ‘Arisan Lelang’.
Ia menambahkan, seorang reseller dibebaskan menjual slot arisan dengan nominal tertentu yang sudah dibeli dari bandar termasuk nilai keuntungan tidak ada batas maksimal.
“saya paling dapat untung Rp 100 ribu per orang hanya untuk biaya admin. Dan slot itu ditawarkan lewat pesan japri, jadi tidak ada group WA member yang kita tahu siapa saja peserta arisan,” katanya