No Show currently scheduled.

KAWAN PEMANDU JALAN

Day: Oktober 31, 2024

Penurunan jumlah pengemis dan pengamen di jalanan Kota Salatiga terjadi setelah adanya operasi penjaringan pada pekan lalu, seperti yang disampaikan Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos Salatiga, Basuki Tedjosugondo, pada operasi penjaringan kedua yang dilaksanakan pada Selasa (29/10/2024).
Aksi Pengemis dan Pengamen di Salatiga Akhir Bulan Menurun
Penurunan jumlah pengemis dan pengamen di jalanan Kota Salatiga terjadi setelah adanya operasi penjaringan pada pekan lalu, seperti yang disampaikan Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos Salatiga, Basuki Tedjosugondo,...
TS (50), warga kampung Turusan RT 05 RW 07, Kelurahan Salatiga, nekat menusuk tiga saudaranya dengan gunting pada Rabu (30/10/2024) petang di depan rumahnya, diduga karena depresi.
Tanpa Sebab yang Jelas, TS Tusuk Satu Keluarga Pakai Gunting
TS (50), warga kampung Turusan RT 05 RW 07, Kelurahan Salatiga, nekat menusuk tiga saudaranya dengan gunting pada Rabu (30/10/2024) petang di depan rumahnya, diduga karena depresi.

POPULER

Pada Minggu, 23 Juni 2024, tim kuasa hukum Mohammad Sofyan dan rekannya menegaskan bahwa Nicolas Nyoto Prasetyo, bos Bahana Lintas Nusantara (BLN) Group Salatiga, tidak mendapat bekingan dari TNI atau Polri dalam menjalankan usaha, terutama terkait investasi pertambangan emas di Papua. Pernyataan ini membantah kabar yang beredar di media sosial mengenai dukungan aparat terhadap Nicolas.
Owner BLN Salatiga Tampik Anggapan Dilindungi TNI dan Polri Saat Jalankan Usahanya
Sebuah video viral menunjukkan pengemudi mobil sengaja menabrak sepeda motor yang ditumpangi tiga remaja membawa senjata tajam di kawasan Exit Tol Bawen. Kejadian ini melibatkan EP (33), warga Kecamatan Ambarawa, yang terjadi pada Minggu (15/12/2024) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB saat melintas di dekat Banaran Cafe.
Pemotor Bawa Celurit Ditabrak Mobil di Bawen. Motor Ditinggal, Celurit Sepanjang 1,5 Meter Diamankan
Polres Semarang menyiapkan langkah pengamanan untuk perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Kabupaten Semarang, terutama di jalur utama, jalan tol, dan lokasi wisata pada 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Wakapolres Semarang, Kompol Fandy Setiawan, menyatakan skema pengendalian arus lalu lintas akan diterapkan dengan sistem one way atau penutupan rest area jika terjadi penumpukan arus, sesuai instruksi Ditlantas Polda Jateng.
Hadapi Libur Nataru, Polres Semarang Siapkan Skema Pengendalian Arus Lalu Lintas

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved