RASIKAFM – Sebanyak 31.255 tenaga kesehatan akan menjadi sasaran vaksinasi tahap pertama di Jateng. Tak hanya tenaga kesehatan, tapi para petugas penunjang kesehatan lain seperti sopir ambulans hingga petugas pemulasaraan jenazah menjadi prioritas.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, Yulianto Prabowo mengatakan, tahap pertama vaksin yang datang di Jateng sebanyak 62.560 dosis vaksin jenis Sinovac. Satu orang nantinya mendapat vaksin dua kali, sehingga tahap pertama ada 31.255 orang yang divaksin.
Meski demikian, tidak semua tenaga kesehatan dan tenaga penunjang kesehatan bisa mendapatkan vaksin tahap pertama itu. Pasalnya, ada sejumlah pantangan yang tidak boleh diberikan vaksin jenis Sinovac ini. Mereka yang tidak boleh divaksin adalah berusia di atas 59 tahun, memiliki komorbid seperti diabetes, jantung dan lainnya serta pernah terinveksi Covid-19. Vaksin ini juga tidak boleh disuntikkan pada wanita hamil atau menyusui.
Nantinya, 62 ribu dosis vaksin Sinovac yang telah tiba di Jateng akan segera didistribusikan ke seluruh Kabupaten/Kota. Namun saat ini, pihaknya sedang melakukan pendataan dan pelengkapan administrasi serta pengecekan.