Sedikitnya 88 jamaah calon haji di Kota Salatiga ikuti manasik haji agar pelaksanaan dalam menjalankan haji bisa lancar.
Manasik haji ini berlangsung di Pondok Pesantren Agro Nuur El-Falah Pulutan Kota Salatiga.
Panitia Manasik Haji, Imam Talmisani mengatakan bahwa jamaah calon haji di Salatiga diberikan penjelasan tentang aturan haji/umroh.
“Untuk hari ini (1/6/2022) jadwal manasiknya ada dua yakni manasik umroh dan manasik haji. Semua jamaah kumpul serta diberikan penjelasan,” kata Imam kepada media.
Imam menambahkan materinya juga meliputi dari memakai pakaian ihram sampai keberangkatan Umrah/Haji, diharapkan
Dengan adanya manasik haji, para jamaah calon haji dapat mandiri saat berada di Arab Saudi.
“Kalau praktek di Arab Saudi sana pasti suasananya berbeda dengan disini jadi ketika jamaah haji sudah memiliki kematangan praktek harapannya nanti bisa mandiri saat berhaji,” paparnya.
Dalam satu Kecamatan syarat dapat menggelar manasik haji yakni memiliki minimal 45 peserta.
“Total jamaah calon haji yang ikut manasik ini ada 88 orang. Aturan dari Kementerian itu dalam satu Kecamatan harus memiliki minimal 45 orang calon haji untuk bisa mandiri,” jelasnya.
“Tetapi karena jamaah calon haji di Salatiga tidak terlalu banyak, akhirnya empat Kecamatan di Salatiga digabung menjadi satu,” imbuhnya.
Para jamaah calon haji Salatiga akan berangkat haji pada 28 Juni 2022 kloter 37 melalui Embarkasi Donohudan Boyolali.
Sementara itu, jamaah calon haji asal Noborejo, Suradi menjelaskan bahwa ia sudah menyiapkan fisik dan mental untuk ibadah haji.
“Tetap harus ada persiapan karena berangkat haji kan fisik sangat dibutuhkan, jadi saya setiap pagi rutin berolahraga,” kata Suradi kepada wartawan.