Penjualan pernak-pernik Imlek, kue keranjang dan permen di Kota Salatiga diserbu konsumen. Permintaan hiasan Imlek seperti lampion dan lainnya serta kue keranjang meningkat dan puncak penjualan tertinggi terjadi sepekan menjelang Imlek.
Emi, Salah seorang pedagang pernak-pernik Imlek di Jalan Jenderal Sudirman Salatiga, mengatakan, sejak awal Januari 2022 lalu permintaan pernak-pernik Imlek dari konsumen meningkat. Adapun penjualan pernak-pernik Imlek yang paling tinggi adalah lampion.
“tingginya penjualan lampion ini sudah terasa sejak Satu bulan menjelang Imlek, penjualan berbagai jenis pernak-pernik Imlek meningkat. Paling laku lampion,” katanya,
Demikian pula dengan penjualan kue keranjang. Dalam satu bulan, Emi bisa menjual 10 karton kue kranjang dan 10 karton permen.
Satu karton kue keranjang isinya 80 biji. Sedangkan satu karton permen isinya 40 biji dan sudah habis terjual. Permen yang laku keras jenis lolipop, permen jeruk mandarin dan liliput,” ujarnya.
Menurutnya, kue keranjang dan permen merupakan hidangan khas Imlek. Sehingga menjelang Imlek, penjualan kue kwranjang dan permen meningkat.
“Ini sudah menjadi budaya. Sehingga tiap menjelang Imlek, saya memperbanyak stok kue keranjang dan permen. Alhamdulillah, laku semua,” ujarnya.