RASIKAFM.COM | SALATIGA — Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) Salatiga ikut memeriahkan Salatiga Youth Festival yang digelar Jumat-Minggu (27-29/10/2023) di halaman Pemkot Salatiga. Sebagai organisasi yang fokus dalam literasi digital anti hoaks, Mafindo mengajak pengunjung untuk berkontribusi memerangi konten bohon khususnya di kalangan muda.
Berbagai komunitas berkumpul memadati area event bertajuk Youth Festival#2 ini sejak hari pertama. Mawar Agustin, salah seorang pengunjung dari SMK PGRI Salatiga 1, merasa senang ikut bergabung menjadi relawan antihoaks. Menurutnya ada ruang untuk kalangan muda berjuang melawan hoaks.
“Wah ini menarik untuk saya dan teman-teman. Momen kaya gini langka, apalagi gerakan yang melibatkan kaum muda peduli hoaks,” ungkapnya, Minggu.
Menurutnya, sebagai generasi generasi Z ia tidak mau mudah dibohongi oleh unggahan-unggahan di Unternet, khususnya media sosial. Apalagi, saat ini informasi berkembang begitu cepat, berita yang beredar belum tentu benar. Perlu kecermatan dan pengetahuan untuk menelaah sebuah informasi itu benar atau hoaks.
“Iyaa lah, saya sebagai anak muda mesti harus paham dengan perkembangan internet masa kini. Saya tak mau dibohongin lah. Harus bijak mengelola informasi agar tidak terjebak dengan berita hoaks,” lanjut Mawar.
Ia berharap edukasi seperti ini mestinya juga lebih banyak lagi dilakukan di sekolah-sekolah.
ivent kali ini memasuki tahun ke-2 dan selalu mendapat respons positif dari pengunjung, terutama kaum muda.
Salah satu panitia Salatiga Youth Festival, Andika Renda, menyampaikan bahwa agenda ini adalah rangkaian dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda. “Ini sekaligus memberikan apresiasi atas kiprah kaum muda yang kini semakin kreatif,” ujarnya.