RASIKAFM – Jajaran Polsek Tengaran menggelar sosialisasi terkait uang palsu dan protokol kesehatan guna pencegahan COVID-19 di Pasar Kembangsari, Senin (26/4/2021). Hal Ini dilakukan untuk mengedukasi pedagang agar mereka memahami ciri-ciri uang asli sehingga tidak menjadi korban tindak kejahatan peredaran uang palsu (upal).
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=BV1XmXF0PZk[/embedyt]
Kepada rasikafm.com kapolsek Tengaran Iptu Sungkowo mengatakan, momen Ramadan kerap dimanfaatkan para pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya, seperti peredaran upal. Ini harus diantisipasi agar peredaran upal bisa dicegah.
” kami melakukan edukasi kepada pedagang agar mereka memahami ciri-ciri fisik uang asli dan lebih teliti dalam bertransaksi. Ini upaya yang kami lakukan untuk mengantisipasi peredaran upal,” katanya.
selain mengedukasi pedagang, Polsek Tengaran juga melakukan langkah pencegahan secara tertutup dengan menerjunkan personel intel. Sejauh ini, belum ditemukan aksi peredaran upal di wilayah Kecamatan Tengaran.
“Dari hasil pengamatan di lapangan, hingga saat ini belum ada peredaran upal kami berharap tidak ada peredaran upal. Kami imbau masyarakat untuk berhati-hati saat bertransaksi dan segera laporkan ke kami jika mengetahui adanya peredaran upal,” tandasnya.
Sementara itu Kepala pasar Kembang sari Tengaran Guntur Haristanto juga mewanti wanti kepada para pedagang agar berhati hati saat transaksi apalagi dengan orang yang tidak dikenal “jika tahun lalu ada pelaku upal yang sempat diamankan maka tahun ini saya meminta pedagang agar waspada” jelasnya( rief )