URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Isu ketimpangan pembangunan di Kabupaten Semarang dinyatakan tidak relevan oleh Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, karena terjadi perubahan dengan adanya pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah utara dan selatan Kabupaten Semarang. Pemerintah Kabupaten Semarang berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah.

Mbak Google

Isu ketimpangan pembangunan di Kabupaten Semarang dinyatakan tidak relevan oleh Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, karena terjadi perubahan dengan adanya pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah utara dan selatan Kabupaten Semarang. Pemerintah Kabupaten Semarang berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah.

KABAR RASIKA

Bupati Semarang Tepis Stigma Ketimpangan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Semarang

Bupati Semarang Tepis Stigma Ketimpangan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Semarang

Bupati Semarang Tepis Stigma Ketimpangan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Semarang

Foto: IST

Bupati Semarang Ngesti Nugraha saat membuka acara konsultasi publik rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Semarang tahun 2025 di aula Balai Bahasa Jawa Tengah di Ungaran, Kamis (25/1/2024).
Featured Image

RASIKAFM.COM | UNGARAN – Isu ketimpangan pembangunan di Kabupaten Semarang kini sudah tak relevan. Stigma itu perlahan akan terhapus seiring dengan pemerataan pembangunan infrastruktur, baik fisik dan nonfisik di wilayah utara dan selatan Kabupaten Semarang.

Selama ini, wilayah selatan Kabupaten Semarang diklaim tidak terlalu banyak mendapatkan perhatian. Akan tetapi secara bertahap, sisi selatan Bumi Serasi juga akan mendapatkan ‘sentuhan’ Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang.

INFOGRAFIS

“Komitmen kami adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah. Karenanya, tudingan kegiatan pembangunan lebih banyak berpusat di wilayah utara sangat tidak relevan,” tegas Bupati Semarang Ngesti Nugraha saat membuka acara konsultasi publik rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Semarang tahun 2025 di aula Balai Bahasa Jawa Tengah di Ungaran, Kamis (25/1/2024).

Ngesti mencontohkan, tahun ini akan dimulai tahap studi kelayakan (feasibility study) dan penyusunan Detail Engineering Design (DED) pembangunan rumah sakit umum daerah di lahan bekas UPTD Peternakan Mulyorejo, Desa Barukan, Kecamatan Tengaran. Tak hanya itu, di kawasan seluas 18 hektare itu juga akan dibangun mal pelayanan publik mini, agrowisata dan bumi perkemahan yang akan dilengkapi prasarana jalan sekaligus trayek angkutan umum sebagai pendukungnya.

“Harapannya pada tahun 2025 nanti sudah tersedia anggaran untuk pembangunan RSUD tahap awal,” ujarnya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Baperinda) Muslih menjelaskan rencana pembangunan rumah sakit di Tengaran menjadi salah satu prioritas rencana pembangunan tahun 2025.

“Selain itu juga ada pembangunan sistem administrasi satu atap (Samsat) dan pembangunan akses jalan ke Mulyorejo, serta penataan jalan Jenderal Sudirman Ambarawa dan pembuatan videotron,” urainya.

Sementara secara terpisah Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Semarang, Zaenal Arifin menambahkan penentuan lokasi rumah sakit di Desa Barukan ini bertujuan agar dapat diakses warga di lima kecamatan di sisi selatan Kabupaten Semarang, yakni Kecamatan Tengaran, Bancak, Kaliwungu, Bringin dan Suruh.

“Mudah-mudahan bisa langsung menjadi (rumah sakit) tipe C sama seperti di Ungaran dan Ambarawa,” paparnya. (win)

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

BACA JUGA :

Pondok Pesantren Tahfidh Yanbu'ul Quran Salatiga, Jawa Tengah, resmi beroperasi pada Kamis (1/5/2025), menawarkan pendidikan kepesantrenan untuk jenjang SD putra-putri, SMP dan SMA putri. Inisiatif ini dirintis mantan Wali Kota Salatiga Yuliyanto, dengan dukungan Yayasan Arwaniyyah Kudus dan Yayasan Karantina Tahfid Al Quran Nasional (YKTN) Salatiga, serta diresmikan oleh tokoh agama seperti KH. Mc. Ulinnuha Arwani dan KH. Ulil Albab Arwani.
Mantan Wali Kota Salatiga Rintis Pondok Tahfidh Yanbu’ul Quran, Lahirkan Santri Berkelas
Sebanyak 2.555 siswa SD dan SMP berhasil memecahkan rekor senam anak Indonesia Hebat yang dicatat Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) di Alun-alun Pancasila, Kota Salatiga pada Jumat, 2 Mei 2025. Kegiatan ini melibatkan para pelajar dari seluruh wilayah Kota Salatiga. Acara ini berlangsung bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional.
Peringati Hardiknas, Siswa di Salatiga Pecahkan Rekor Leprid
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Salatiga menyatakan penolakan terhadap rencana pemindahan Pasar Pagi dari kawasan Jalan Jendral Sudirman ke Pasar Rejosari atau Pasar Sapi. Ketua DPD PSI Salatiga, Roy Sudiarto, menyampaikan penolakan tersebut melalui siaran pers resmi pada April 2025.
PSI Salatiga Tolak Pemindahan Pasar Pagi, Begini Jelasnya
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Salatiga yang telah berdiri sejak tahun 1978 akan segera berganti nama sebagai bagian dari upaya memperkuat identitas dan ikatan emosional dengan masyarakat. Wali Kota Salatiga Robby Hernawan menyampaikan hal ini dalam Forum Konsultasi Publik (FKP) tentang layanan kesehatan dan penamaan RSUD yang digelar di Aula RSUD pada Rabu, 30 April 2025.
Berdiri sejak 1978, RSUD Kota Salatiga kini akan Berganti Nama

INFOGRAFIS

TERKINI

Prakiraan-Pasang-Surut-Semarang-Selasa-Mei-6-2025
Prakiraan Pasang Surut Semarang, Selasa 6 Mei 2025
Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang merilis prakiraan pasang surut harian untuk wilayah Semarang. Informasi ini berlaku untuk kawasan pesisir Semarang, yang memiliki potensi terdampak oleh...
Prakiraan-Cuaca-Semarang-Dan-Sekitarnya-Senin-05-Mei-2025
Prakiraan Cuaca Semarang Dan Sekitarnya, Senin 05 Mei 2025
Prakiraan cuaca di wilayah Semarang dan sekitarnya menunjukkan kondisi berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang, serta kemungkinan hujan lebat singkat disertai kilat dan angin kencang. Informasi...
Noreenfarm di Kota Salatiga menghadirkan wisata unik dan menyehatkan berupa aktivitas memetik melon premium langsung dari pohonnya dengan harga terjangkau, yakni Rp 25 ribu per kilogram selama masa promosi. Usaha ini digagas oleh Andi Fauzan, warga setempat yang memanfaatkan lahan kosong miliknya di Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, untuk pertanian modern berbasis hidroponik.
Noreenfarm Salatiga Hadirkan Wisata Petik Melon Sendiri dengan Harga Terjangkau
Noreenfarm di Kota Salatiga menghadirkan wisata unik dan menyehatkan berupa aktivitas memetik melon premium langsung dari pohonnya dengan harga terjangkau, yakni Rp 25 ribu per kilogram selama masa promosi....
Truk-Muatan-Terguling-di-Tol-Semarang-KM425B
Truk Muatan Terguling di Tol Semarang KM425B
Kecelakaan lalu lintas melibatkan satu truk bermuatan terguling di Tol Semarang ABC KM425B, tepatnya di ruas Jatingaleh arah Krapyak. Insiden ini dilaporkan oleh beberapa pengguna jalan, termasuk Mas...
Prakiraan-Pasang-Surut-Semarang-Minggu-4-Mei-2025-scaled-1
Prakiraan Pasang Surut Semarang, Minggu 4 Mei 2025
Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang merilis prakiraan pasang surut harian untuk wilayah Semarang. Informasi ini berlaku untuk kawasan pesisir Semarang, yang memiliki potensi terdampak oleh...
Muat Lebih

POPULER

Kabar duka menyelimuti keluarga Ngadi di Dusun Srumbung, Desa Bergas Kidul, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, setelah putra tercintanya, Muhammad Nastain, dosen muda Universitas Gadjah Mada (UGM), ditemukan meninggal dunia di indekosnya di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Senin, 21 April 2025.
Kepergian Dosen Muda UGM Asal Kabupaten Semarang dan Motor Baru yang Tak Pernah Sempat Diantarkan
Desa Nyatnyono, yang terletak di lereng puncak Suroloyo di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dikenal sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Di sini, terdapat makam waliyullah Hasan Munadi dan putranya, Hasan Dipuro, yang menjadi pusat perhatian masyarakat sebagai leluhur dan penyebar agama Islam. Selain makam, desa ini juga memiliki peninggalan sejarah berupa Masjid Subulussalam dan Sendang Kalimah Toyyibah yang dihormati oleh warga setempat.
Melihat Sejarah Sendang Kalimah Toyyibah Nyatnyono, Mata Air Keramat Peninggalan Waliyullah Hasan Munadi
Gaji UMR Salatiga 2025 ditetapkan sebesar Rp 2.533.383, naik 6,5 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 2.378.951, sebagaimana disahkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjaha, melalui Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 Tahun 2024. B
Ternyata Gaji UMR Salatiga 2025, Peringkat ke-10 di Jateng

Copyright @2025 rasikafm.com | All rights reserved

POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).