URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Dinas Kesehatan Kota Semarang mencatat penurunan kasus stunting pada anak hingga bulan September 2023. Jumlah kasus menurun menjadi 938 anak, turun 84 anak dari bulan sebelumnya. Pemkot Semarang menggandeng berbagai pihak dan memperkenalkan program-program pencegahan stunting, termasuk Cegah Stunting Bersama Pengusaha (Cempaka) dan program lainnya. Upaya ini diharapkan dapat mendukung target Zero Stunting di tahun 2024.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Dinas Kesehatan Kota Semarang Catat Penurunan Kasus Stunting Anak

Dinas Kesehatan Kota Semarang Catat Penurunan Kasus Stunting Anak

Dinas Kesehatan Kota Semarang Catat Penurunan Kasus Stunting Anak

Kepala Dinkes Semarang, Abdul Hakam

Foto: Dok/IST

Kepala Dinkes Semarang, Abdul Hakam
Featured Image

Semarang – Dinas Kesehatan Kota Semarang telah mencatat adanya penurunan kasus stunting pada anak hingga bulan September 2023. Pada bulan tersebut, terdapat 938 anak yang tercatat mengalami stunting, menurun dari angka sebelumnya pada Agustus 2023 yang mencapai 1.022 anak. Angka ini menunjukkan tren positif dalam penurunan kasus gangguan pertumbuhan pada anak di wilayah Kota Semarang.

“Sehingga terjadi penurunan 84 anak. Sedangkan untuk Oktober ini, pendataan angka stunting masih berjalan,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Moh Abdul Hakam, Minggu (29/10/2023)

Dikatakan Hakam, upaya Pemkot Semarang untuk menangani stunting dengan melakukan kolaborasi dan menjalin kerja sama menggandeng semua pihak, dari mulai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), NGO, Pengusaha, dan Organisasi Profesi.

“Mereka dirangkul untuk bersama bergotong-royong. Belasan program yang telah digencarkan oleh Dinkes Kota Semarang, di antaranya mengajak kalangan swasta atau pengusaha untuk ikut memberikan intervensi pada anak balita yang mengalami maupun memiliki risiko stunting”,  paparnya.

“Dengan memberikan menu tambahan makanan sehat dan juga edukasi kepada orang tua mencegah stunting. Seperti program Cegah Stunting Bersama Pengusaha bersama Pengusaha (Cempaka), Pelangi Nusantara (Pelayanan Gizi dan Penyuluhan Kesehatan anak serta Remaja), Daycare Rumah Pelita (Rumah Penanganan Stunting Lintas Sektor Bagi Balita), Melon Musk (Milineal Bergerak Bergotong royong untuk Menuntaskan Stunting) dan lainnya,” Sambungnya.

Sementara Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengemukakan, Pemkot Semarang mencanangkan program Zero Stunting di tahun 2024. Sedang pada tahun 2023 ini, persentase penurunan angka stunting di Kota Semarang sampai 10,4 persen.

“Kami sangat mengapresiasi Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia (PPJI) yang ikut andil dalam penurunan stunting di Semarang dengan memberikan makanan bergizi,” jelasnya.

Selain PPJI, pihaknya juga menggandeng kalangan perhotelan untuk juga membantu menangani stunting. “Karena bisa menyediakan makanan sehat sesuai standar, bersama-sama dalam upaya melakukan intervensi kepada anak yang stunting,” kata Mbak Ita, sapaan akrabnya.

Sebelumnya, Ketua DPC PPJI Kota Semarang, Yanti M Sakoer menjelaskan, wujud dari program itu, pihaknya setiap hari mendistribusikan menu khusus yang diperuntukkan bagi anak stunting. “Kami setiap hari menyediakan paling sedikit 480 dus makanan. Teknisnya kami melibatkan masing-masing puskesmas dari lokasi terdekat,” ujarnya.

Menurut dia, program Cempaka bagian dari kepedulian para pengusaha katering di Kota Semarang terhadap anak stunting. Adapun total pengusaha di Kota Semarang yang tergabung dalam asosiasi ini sekitar 180 anggota.

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

BACA JUGA :

BPJS Kesehatan Cabang Ungaran menginisiasi layanan BPJS Online di Kantor Desa Meteseh, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal, pada Rabu (19/02), untuk mempermudah peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dalam mengakses pelayanan administrasi kepesertaan.
Kehadiran BPJS Online Disambut Baik oleh Kepala Desa Meteseh
Program Cek Kesehatan Gratis (PKG) yang dimulai sejak Senin (10/2/2025) di Puskesmas Sidorejo Lor, Kota Salatiga, masih sepi peminat dengan hanya enam warga yang memanfaatkannya dalam tiga hari pertama. Petugas Promosi Kesehatan Puskesmas Sidorejo Lor, Roro Arum, menyebut bahwa mayoritas peserta adalah warga usia dewasa dan lansia.
Meski Sepi Peminat, Puskesmas Sidorejo Lor Salatiga Sosialisasikan Cek Kesehatan Gratis
BPJS Kesehatan Cabang Ungaran menghadirkan layanan BPJS Keliling di Puskesmas Sumowono pada Senin (10/02) untuk memperluas pelayanan administrasi Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ungaran, Subkhan, menyatakan bahwa layanan ini bertujuan membantu masyarakat yang kesulitan mengakses kantor BPJS karena jarak yang jauh.
Kehadiran BPJS Keliling di Puskesmas Sumowono, Disambut Baik oleh Masyarakat Sekitar
Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Salatiga terus melakukan vaksinasi hewan ternak sebagai upaya pencegahan penyakit kuku dan mulut (PMK) serta lumpy skin disease (LSD) di wilayah tersebut. Berdasarkan data hingga 6 Februari 2025, capaian vaksinasi telah mencapai 241 dosis yang diberikan kepada sapi di Kecamatan Tingkir, Argomulyo, Sidorejo, dan Sidomukti.
Masuki awal Februari, PMK di Salatiga Melandai

CAPTURE NETIZEN

TERKINI

Nasmoco menggelar acara “Nasmoco NgabubuDrive” yang mempertemukan penggemar otomotif, komunitas, dan modifikator mobil di halaman Kantor Balaikota Semarang, Jalan Pemuda Semarang, pada Minggu sore (9/3).
Seru! Nasmoco Ajak Komunitas Otomotif Silaturahmi, Diisi Charity, Modifikasi dan Games Seru
Nasmoco menggelar acara “Nasmoco NgabubuDrive” yang mempertemukan penggemar otomotif, komunitas, dan modifikator mobil di halaman Kantor Balaikota Semarang, Jalan Pemuda Semarang, pada Minggu sore (9/3)....
Satintelkam dan Satreskrim Polres Salatiga berhasil mengamankan tiga orang pelaku yang membawa dan memproduksi obat mercon, yaitu Dimas Yoga Ardianto (19), Rudi Prihantoro alias Bedes (23), dan A (16), warga Banyubiru, Kabupaten Semarang. Penangkapan dilakukan di Taman Candran JLS, Kota Salatiga, setelah polisi melakukan patroli di Facebook Marketplace dan menemukan transaksi jual beli obat mercon.
Tiga Orang Diperiksa Polres Salatiga Terkait Puluhan Kilogram Bahan Obat Mercon
Satintelkam dan Satreskrim Polres Salatiga berhasil mengamankan tiga orang pelaku yang membawa dan memproduksi obat mercon, yaitu Dimas Yoga Ardianto (19), Rudi Prihantoro alias Bedes (23), dan A (16),...
Program pemberdayaan ekonomi berbasis pesantren yang dijalankan Baznas Kabupaten Semarang terus berkembang dengan hasil yang menjanjikan, sebagaimana ditegaskan oleh Ketua Baznas, Khadziq Faisol. Program ini diperluas di Pondok Pesantren Al Ihsan, Desa Sraten, Tuntang, di mana Faisol menyaksikan panen perdana ikan lele dari kelompok peternak Pinggir Kali Farm bersama Camat Tuntang Aris Setyawan dan perwakilan lainnya.
Santri Tuntang Sukses Usaha Budidaya Ikan Lele Pinggir Kali, Olahan jadi Produk Konsumsi
Program pemberdayaan ekonomi berbasis pesantren yang dijalankan Baznas Kabupaten Semarang terus berkembang dengan hasil yang menjanjikan, sebagaimana ditegaskan oleh Ketua Baznas, Khadziq Faisol. Program...
Harga cabai rawit merah di pasar tradisional Salatiga melonjak hingga Rp 100.000 per kilogram, menyebabkan kekhawatiran di kalangan pedagang dan konsumen. Kenaikan harga ini disampaikan oleh Rumini, seorang pedagang di Pasar Raya 1 Salatiga, yang menyebut bahwa tren kenaikan telah terjadi sejak Februari dan mencapai puncaknya pada Minggu, 9 Maret 2025.
Minggu ke 2 Puasa, Harga Cabai di Salatiga Meroket, Tembus Rp100.000 per Kg
Harga cabai rawit merah di pasar tradisional Salatiga melonjak hingga Rp 100.000 per kilogram, menyebabkan kekhawatiran di kalangan pedagang dan konsumen. Kenaikan harga ini disampaikan oleh Rumini, seorang...
Puluhan prototipe inovatif hasil kolaborasi mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dipamerkan dalam ajang Smart Urban Farming Expo di area Student Center (SC). Acara ini melibatkan mahasiswa dari berbagai fakultas dan diselenggarakan oleh Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB).
Mahasiswa UKSW Pamerkan Inovasi Smart Urban Farming
Puluhan prototipe inovatif hasil kolaborasi mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dipamerkan dalam ajang Smart Urban Farming Expo di area Student Center (SC). Acara ini melibatkan mahasiswa...
Muat Lebih

POPULER

Polres Semarang mengamankan belasan remaja yang diduga akan melakukan perang sarung menjelang sahur pada bulan Ramadan untuk mencegah potensi gangguan kamtibmas. Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, menyampaikan bahwa kejadian ini terjadi di dua lokasi, Sumowono dan Ungaran, pada Selasa (4/3/2025) dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB. Sebanyak 4 remaja diamankan di Sumowono dan 15 orang di Ungaran, yang seluruhnya masih berusia 13 hingga 16 tahun serta berstatus pelajar SMP dan SMA.
Polres Semarang Amankan Belasan Pelajar yang Diduga Akan Perang Sarung
BI akan Siapkan 4 Lokasi Penukaran Uang Baru di Salatiga
BI akan Siapkan 4 Lokasi Penukaran Uang Baru di Salatiga
Satintelkam dan Satreskrim Polres Salatiga berhasil mengamankan tiga orang pelaku yang membawa dan memproduksi obat mercon, yaitu Dimas Yoga Ardianto (19), Rudi Prihantoro alias Bedes (23), dan A (16), warga Banyubiru, Kabupaten Semarang. Penangkapan dilakukan di Taman Candran JLS, Kota Salatiga, setelah polisi melakukan patroli di Facebook Marketplace dan menemukan transaksi jual beli obat mercon.
Tiga Orang Diperiksa Polres Salatiga Terkait Puluhan Kilogram Bahan Obat Mercon

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved

POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).