RASIKAFM.COM | SEMARANG – Delapan orang meninggal dunia dalam kecelakaan bus yang mengangkut puluhan penumpang di kawasan Desa Bumiharjo, Nguntoronadi, Gunung Pegat, Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah pada Senin (21/11/2022) malam.
Kabar Terkait:
Kejadian kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekira pukul 20.30 WIB. Di dalam bus bernomor polisi AD-1684-BG itu, terdapat 36 orang yang merupakan rombongan tilik bayi.
Kepolisian telah merilis identitas korban yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas tersebut,
1. Darmi (62), warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di tempat.
2. Sugiyatmi (37), warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di tempat.
3. Paikem (81) warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di tempat.
4. Marinah (72) warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di tempat.
5. Jiyem (59) warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di tempat.
6. Warsiyem (68) warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di RS Hermina Wonogiri.
7. Sumirah (62) warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di RS Hermina Wonogiri.
8. Sri Suwarmi (46) warga Dusun Bendungan, Deda Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Meninggal di RS Hermina Wonogiri.
Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menerangkan, kejadian tersebut bermula ketika bus Ksu panca tunggal berjalan dari arah barat menuju ke timur. Bus melaju di lokasi dengan keadaan jalan tanjakan-turunan dan kondisi jalan cor beton.
Setelah melewati jalan tersebut, bus berpenumpang puluhan orang itu tidak mampu menanjak kemudian dan setelah itu pengemudi menarik rem tangan pada saat kondisi jalan cor beton licin.
“Sehingga bus berjalan mundur tak terkendali dan terperosok kekanan dan masuk area persawahan. Maka terjadilah kecelakaan lalu lintas tunggal,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (22/11/2022).
Dirinya menyebut, penyebab terjadinya kecelakaan dikarenakan kurangnya kewaspadaan dan kelalaian pengemudi. Ditambah bus yang mengangkut penumpang melebihi Kapasitas memaksakan melintasi jalan tersebut dengan muatan yang berlebih.
“Bus juga dalam kondisi kurang layak jalan namun dioperasikan,” imbuhnya.
Saat ini kepolisian terus melakukan penyelidikan terkait insiden lalu lintas tersebut. Kendaraan yang terlibat kecelakaan juga dievakuasi. Selain itu, petugas juga mengecek korban yang dibawa ke rumah sakit.
“Sopir bus selamat dan sudah diamankan untuk diperiksa lebih lanjut,” tutupnya.