RASIKAFM.COM|SALATIGA – Imam Bintoro Warga Salatiga ini berhasil membuat ondel-ondel untuk perayaan tahun baru Imlek berbahan dasar bambu.
Ondel-ondel ini dibuat menyerupai kelinci dengan dibalut kain dengan warna biru karena pada tahun ini merupakan shio kelinci air.
Perajin ogoh-ogoh, Iman Bintoro merupakan warga Perumahan Tegalrejo Permai gang 5 no.71 Kelurahan Tegalrejo Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga.
Dirinya sudah membuat berbagai kerajinan ogoh-ogoh sejak 20 tahun lalu, dan kini jelang tahun baru Imlek, dirinya berhasil membuat ogoh-ogoh dengan bentuk kelinci.
Dengan dibantu satu teman, Iman berhasil membuat ogoh-ogoh berbentuk kelinci dengan tinggi empat meter.
Menurutnya pembuatan ogoh-ogoh kelinci ini memakan waktu satu minggu.
“Untuk pengerjaannya sekitar satu minggu, dan tanggal 21 Januari harus sudah jadi karena ogoh-ogoh ini untuk perayaan tahun baru Imlek,” kata Bintoro Jumat (20/1/2023).
Bahan dasar pembuatan ogoh-ogoh ini 75 dari bambu, serta ada juga kain, styrofoam, dan lainnya.
“Untuk mayoritas bambu, karena untuk membuat kerangkanya harus memakai bambu,” ucapnya.
Setiap perayaan Imlek, lanjutnya, selalu membuat ogoh-ogoh namun dengan bentuk berbeda.
“Setiap tahun selalu membuat, namun bentuknya berbeda tergantung pada shio tahun tersebut,” jelasnya.
Ogoh-ogoh ini nantinya akan dibuat tampil di berbagai tempat di wilayah Solo saat malam Imlek.
“Perdana akan tampil di Hotel Alila Solo pada 21 Januari malam, lalu ada di sebuah resto juga,” paparnya.
“Tampil di Salatiga pas saat Cap Go Meh,” imbuhnya.
Ogoh-ogoh ini nantinya tidak hanya dibuat pajangan saja, melainkan dapat dibuat jalan.
“Memang untuk ini kita desain agar dapat dibuat jalan dan akan dikolaborasikan dengan barongsai, tidak hanya untuk pajangan saja,” katanya.
Satu ogoh-ogoh ini dibandrol dengan harga Rp 3 juta tergantung tingkat kesulitan saat pembuatan. (rief)