SEMARANG – Keluarga mendatangi lokasi ditemukannya jasad Iwan Boedi Prasetijo Paulus yang ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tak utuh dan terbakar bersama motor dinasnya di CV Family Kawasan Marina Kota Semarang, Selasa (20/9/2022) siang.
Disana, istri, anak dan sanak saudara korban mengelilingi tempat sisa-sisa terbakarnya Iwan untuk melakukan tabur bunga diiringi doa bersama. Raut kesedihan dari keluarga terutama Istri korban pun juga masih terlihat di wajahnya.[irp posts=”42794″ name=”Polisi Akan Serahkan Jasad Iwan Boedi ke Keluarga Meski Tak Utuh”][irp posts=”42832″ name=”Keluarga Akan Makamkan Iwan Boedi Meski Jasadnya Tak Utuh”]
“Kita hari ini bersama-sama melakukan tabur bunga dan mendoakan beliau (Iwan). Dan mungkin doa dari anak-anak terakhir disini kalau kita tidak mau kesini lagi karena intinya bapak (Iwan) sudah pulang,” ujar Istri Iwan, Theresia Onee Anggarawati setelah melakukan doa.
Dirinya berharap dalam sesi doa ini, jiwa almarhum bisa tenang di kehidupan selanjutnya. Disisi lain, Onee dan keluarga juga terus berdoa agar kasus yang membuat suaminya meninggal bisa segera terungkap.
Onee berterus terang meminta kepada pelaku agar segera menyerahkan diri untuk bertanggung jawab. Karena, menurutnya hukum timbal balik di dunia itu ada dan berlaku bagi siapapun.
“Tolong pelaku, eksekutor ataupun yang membiayai ataupun otak pembunuhan ini tolong, ada rasa bersalah tolong menyerahkan diri. Saya percaya hukum alam, hukum semesta hukum karma itu ada. Kalian (pelaku) pasti punya keturunan, dan saya yakin akan menangis seperti saya dan anak-anak,” paparnya.
Dalam pantauan, keluarga Iwan Boedi meninggalkan lokasi sekitar pukul 15.00 WIB. Diatas lokasi terbakarnya Iwan juga ada beberapa tangkai bunga yang ditinggalkan oleh keluarganya.