URL audio tidak tersedia.

Radio Terbaik di Jawa Tengah (versi KPI)

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Kawasan wisata Bandungan di Kabupaten Semarang telah mengalami transformasi yang signifikan, terutama dalam pembangunan Alun-alun Bandungan dan penataan kawasan pasar bunga, sayur, dan buah. Pelaksanaan penataan tersebut berhasil mengurangi kemacetan lalu lintas dan meningkatkan kenyamanan pengunjung.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Pasar Bunga Bandungan, Sentra Florikultura Kabupaten Semarang

Pasar Bunga Bandungan, Sentra Florikultura Kabupaten Semarang

Pasar Bunga Bandungan, Sentra Florikultura Kabupaten Semarang

Aneka bunga potong tersedia di Pasar Bunga Jetis, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Foto: win

Foto: win

Aneka bunga potong tersedia di Pasar Bunga Jetis, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang. Foto: win
Featured Image

RASIKAFM.COM | UNGARAN – Kawasan wisata Bandungan, Kabupaten Semarang, kini telah bersolek menjadi salah satu primadona daya tarik wisata (DTW). Mulai dari pembangunan Alun-alun Bandungan, hingga penataan kawasan pasar bunga, sayur dan buah.

Dahulu, orang-orang selalu mengeluhkan problem kemacetan lalu lintas hingga kondisi pasar yang semrawut. Para pedagang jajanan, buah, sayur dan bunga berderet memadati sepanjang jalan mulai dari area kantor Kecamatan Bandungan hingga kawasan yang sekarang difungsikan sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Namun, sejak dilakukan penataan pada 2021 lalu, secara perlahan keluhan masyarakat itu tereliminasi. Para pedagang di Pasar Bandungan lama direlokasi ke tempat baru yang telah disiapkan sebelumnya agar lebih tertata. Salah satunya adalah pasar bunga potong yang sebelumnya memadati sepanjang ruas jalan di depan kantor Kecamatan Bandungan akhirnya dipindahkan ke lokasi yang sekarang, yakni di Desa Jetis, berjarak lebih kurang 1 kilometer dari lokasi yang lama.

Purnomo (36), Direktur BUMDes Jetis Juara menuturkan, saat ini total terdapat 350 orang yang tergabung dalam paguyuban Pasar Bunga Bandungan. Jumlah itu terdiri dari pedagang dan petani bunga. Tidak hanya dari Kecamatan Bandungan saja, melainkan juga dari Kecamatan Sumowono dan Ambarawa.

“Awalnya dalam rangka peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes), sehingga kita bentuk BUMDes pada 2021 baru kemudian menyusul paguyubannya,” ujarnya saat ditemui di Pasar Bunga Jetis, Bandungan, Sabtu (4/11/2023).

Koleksi bunga yang ada di Pasar Bunga Bandungan juga terbilang lengkap. Mulai dari krisan, aneka mawar, peacock, sedap malam, anyelir, hingga daun ceplok piring khas lereng pegunungan ditransaksikan di pasar ini mulai jam 00.00 hingga 09.00 WIB. Harga juga cukup terjangkau, mulai dari Rp5 ribu per ikat untuk jenis bunga peacock hingga Rp20 ribu untuk bunga krisan setiap ikatnya.

“Biasanya untuk keperluan dekorasi. Pengiriman ke Kota Semarang, Solo, Jogja, dan sebagian Jawa Timur,” kata Purnomo.

Keberadaan Pasar Bunga Bandungan ini turut menyumbang PADes Jetis hingga lebih dari Rp200 juta per tahun. Jumlah itu dimungkinkan akan bertambah mengingat saat ini tengah dilakukan pembangunan kios untuk menampung pedagang bunga. Dari berbagai aspirasi yang masuk, setidaknya ada 200 kios yang diusulkan untuk dibangun. Namun, dari pihak BUMDes Jetis Juara untuk sementara akan membangun 150 kios terlebih dahulu.

“Target PADes kita naikkan jadi Rp400 juta per tahun,” ungkapnya.

Untuk memenuhi target itu, para penjual bunga tabur yang selama ini belum ‘menginduk’ ke Pasar Bunga Bandungan diharapkan bisa digandeng. Hal itu sejalan dengan pembangunan dan pengembangan pasar. Semakin cepat pembangunan, maka semakin memudahkan para penjual bunga tabur tersentralisasi.

“Selama ini masih berlokasi di atas (dekat pasar sayur). Harapannya pembangunan segera selesai sehingga bisa ikut ke sini semua,” paparnya.

Melihat animo pembeli yang datang, baik skala kecil ataupun partai besar, tidak dipungkiri perputaran bunga potong yang ditransaksikan terbilang stabil. Peningkatan penjualan akan naik tajam pada momen-momen tertentu, seperti lebaran dan musim hajatan. Saat momen tersebut, bunga potong jamak dijadikan pemanis ruangan serta dekorasi panggung pelaminan.

“Sebenarnya setiap hari standar, perputaran bunga cukup besar dan stabil. Paling menurun saat bulan Suro (Muharam) karena banyak orang tidak menggelar pesta pernikahan,” jelasnya. (win)

BACA JUGA :

Palagan Night Carnival 2025 menghadirkan ratusan peserta berkostum unik dan berwarna-warni di Ambarawa, Kabupaten Semarang, Sabtu malam, 11 Oktober 2025. Ajang ini digelar Dinas Pariwisata untuk mempromosikan potensi wisata dan kepedulian lingkungan. Kegiatan berlangsung meriah dengan parade sejauh dua kilometer dari Museum Kereta Api ke Monumen Palagan.
Pemkab Semarang Dongkrak Citra Positif Pariwisata Lewat Palagan Night Carnival 2025
Desa wisata Pesona Garda di Dusun Dawung, Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, ditunjuk sebagai venue resmi arung jeram pada Porprov Jateng 2026. Penunjukan dilakukan untuk mendukung sport tourism dan ekonomi warga. Pengelola lokal menyiapkan infrastruktur, pelatihan teknis, serta fasilitas penunjang demi suksesnya ajang tersebut.
Pesona Garda Jadi Venue Arung Jeram Porprov Jateng 2026
Ribuan lampion diterbangkan oleh sekitar 3.000 pengunjung dalam Pesta Lampion di kawasan Candi Gedongsongo, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Sabtu (21/6/2025), sebagai puncak Festival Gedongsongo 2025. Acara ini digelar oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang untuk meningkatkan daya tarik wisata dan jumlah pengunjung. Kegiatan tersebut dilakukan dengan berbagai pembenahan agar lebih menarik dibandingkan tahun sebelumnya dan diharapkan ke depannya dapat masuk dalam kalender wisata nasional.
Langit Candi Gedongsongo Semarak Bertabur Ribuan Lampion
Noreenfarm di Kota Salatiga menghadirkan wisata unik dan menyehatkan berupa aktivitas memetik melon premium langsung dari pohonnya dengan harga terjangkau, yakni Rp 25 ribu per kilogram selama masa promosi. Usaha ini digagas oleh Andi Fauzan, warga setempat yang memanfaatkan lahan kosong miliknya di Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, untuk pertanian modern berbasis hidroponik.
Noreenfarm Salatiga Hadirkan Wisata Petik Melon Sendiri dengan Harga Terjangkau

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

JANGAN LEWATKAN:

Lima tempat dimsum di Ungaran, Kabupaten Semarang, menjadi rekomendasi favorit pecinta kuliner. Rasika memperkenalkan ragam inovasi dimsum kekinian yang populer di kalangan masyarakat. Dimsum lezat ini disajikan dengan beragam varian rasa dan topping unik melalui layanan offline maupun ojek online.
Bikin Ngiler! Berikut 5 Rekomendasi Dimsum di Ungaran
Coffe Ndeso di Dusun Cabean Kulon, Desa Karangduren, Tengaran, Kab. Semarang, ramai diperbincangkan warga pada Sabtu (20/9/2025). Warung milik Mbak Layin ini menghadirkan nuansa tempo dulu dengan masakan dapur nenek, harga terjangkau, dan suasana pedesaan yang bikin pengunjung merasa pulang ke rumah neneknya.
Sensasi Makan Santai, Coffe Ndeso Tawarkan Nuansa Tempo Dulu
4 Kuliner Legendaris di Salatiga, perlu Dicoba Saat Liburan Imlek 2025
4 Kuliner Legendaris di Salatiga, perlu Dicoba Saat Liburan Imlek 2025
Desa wisata Pesona Garda di Dusun Dawung, Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, ditunjuk sebagai venue resmi arung jeram pada Porprov Jateng 2026. Penunjukan dilakukan untuk mendukung sport tourism dan ekonomi warga. Pengelola lokal menyiapkan infrastruktur, pelatihan teknis, serta fasilitas penunjang demi suksesnya ajang tersebut.
Pesona Garda Jadi Venue Arung Jeram Porprov Jateng 2026
Noreenfarm di Kota Salatiga menghadirkan wisata unik dan menyehatkan berupa aktivitas memetik melon premium langsung dari pohonnya dengan harga terjangkau, yakni Rp 25 ribu per kilogram selama masa promosi. Usaha ini digagas oleh Andi Fauzan, warga setempat yang memanfaatkan lahan kosong miliknya di Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, untuk pertanian modern berbasis hidroponik.
Noreenfarm Salatiga Hadirkan Wisata Petik Melon Sendiri dengan Harga Terjangkau
Rasika memberikan panduan bagi masyarakat untuk tetap menjalani masa tua dengan sehat dan bahagia. Artikel ini membahas pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, tetap bersosialisasi, menekuni hobi positif, serta memperkuat ibadah sebagai kunci menghadapi pertambahan usia dengan penuh rasa syukur dan semangat hidup.
Umur Semakin Bertambah? Ini Tips Agar Tetap Positif di Masa Tua

INFOGRAFIS

TERKINI

Menjelang puncak musim hujan, sejumlah wilayah di Kabupaten Semarang seperti Banyubiru, Getasan, Sumowono, dan Suruh ditetapkan sebagai daerah rawan bencana. Bupati Ngesti Nugraha mengimbau warga meningkatkan kewaspadaan. Pemkab bersama BPBD, TNI, Polri, dan Basarnas menyiagakan personel serta perlengkapan tanggap darurat.
Sejumlah Wilayah di Kabupaten Semarang Rawan Bencana Hidrometeorologi, Warga Diminta Waspada
Menjelang puncak musim hujan, sejumlah wilayah di Kabupaten Semarang seperti Banyubiru, Getasan, Sumowono, dan Suruh ditetapkan sebagai daerah rawan bencana. Bupati Ngesti Nugraha mengimbau warga meningkatkan...
Sekretaris PCNU Kabupaten Semarang Abdul Kholiq didampingi Ketua Tanfidziyah KH Ahmad Faozan membacakan pernyataan sikap di kompleks Ponpes Al Masudiyyah Blater, Jimbaran terkait peristiwa dugaan perusakan Masjid Baiturrohim Bandungan, Rabu (29/10/2025) malam. Foto: win
PCNU Kabupaten Semarang Desak Polisi Usut Tuntas Dugaan Perusakan Masjid di Bandungan
PCNU Kabupaten Semarang mendesak kepolisian menindaklanjuti kasus dugaan perusakan Masjid Baiturrohim di Dusun Jetak, Desa Duren, Kecamatan Bandungan. Sekretaris PCNU, Abdul Kholiq, menilai langkah hukum...
Sekelompok remaja diduga geng kreak berkonvoi sambil mengacungkan senjata tajam di kawasan Hortimart, Bawen, Kabupaten Semarang, Senin (27/10/2025) dini hari. Polres Semarang melalui Kasat Reskrim AKP Bodia Teja Lelana telah menyelidiki kasus ini dengan mengidentifikasi pelaku dari video viral dan kendaraan yang digunakan.
Polisi Selidiki Aksi Kreak Viral di Kawasan Hortimart Bawen
Sekelompok remaja diduga geng kreak berkonvoi sambil mengacungkan senjata tajam di kawasan Hortimart, Bawen, Kabupaten Semarang, Senin (27/10/2025) dini hari. Polres Semarang melalui Kasat Reskrim AKP...
Siswa SMP Stella Matutina Salatiga melakukan eksperimen pengumpulan sampah plastik selama sebulan untuk memahami persoalan sampah nasional, Selasa (28/10/2025). Kegiatan dipandu guru Virene Iri, menghasilkan rata-rata 30 kg sampah per siswa. Hasilnya diolah menjadi produk bermanfaat seperti ecobricks sebagai edukasi pengelolaan lingkungan.
30 KG Sampah Plastik Berbagai Jenis Dikumpulkan, oleh Anak SMP di Salatiga, Seperti apa?
Siswa SMP Stella Matutina Salatiga melakukan eksperimen pengumpulan sampah plastik selama sebulan untuk memahami persoalan sampah nasional, Selasa (28/10/2025). Kegiatan dipandu guru Virene Iri, menghasilkan...
Warga Dusun Jetak, Desa Duren, Bandungan, Kabupaten Semarang, mengaku tidak mengetahui kericuhan di Masjid Baiturrohim seperti dalam video viral pada Selasa (28/10/2025). Kepala Desa Trismiwati menyebut kondisi masjid aman. Polres Semarang di bawah AKBP Ratna Quratul Ainy kini menyelidiki asal video dan penyebarnya.
Video Masjid Berantakan di Bandungan Dinilai Janggal, Tak Ada Kerusakan, Perekam Video Tak Diketahui
Warga Dusun Jetak, Desa Duren, Bandungan, Kabupaten Semarang, mengaku tidak mengetahui kericuhan di Masjid Baiturrohim seperti dalam video viral pada Selasa (28/10/2025). Kepala Desa Trismiwati menyebut...
Muat Lebih

POPULER

Talud setinggi enam meter di area belakang gedung DLH Kabupaten Semarang roboh pada Kamis (23/10/2025) di Lingkungan Gembongan, Karangjati, Bergas. Peristiwa terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut. Material talud menimpa bangunan dan motor pegawai, sementara penanganan dilakukan oleh pihak terkait.
Talud di Belakang Garasi Truk DLH Kabupaten Semarang Roboh, Pegawai Tuntut Ganti Rugi Motor Rusak
Jelang Sumpah Pemuda, Kodim 0714Salatiga Gelar Kegiatan Karya Pemuda Salatiga
Jelang Sumpah Pemuda, Kodim 0714/Salatiga Gelar Kegiatan Karya Pemuda Salatiga
Warga Dusun Jetak, Desa Duren, Bandungan, Kabupaten Semarang, mengaku tidak mengetahui kericuhan di Masjid Baiturrohim seperti dalam video viral pada Selasa (28/10/2025). Kepala Desa Trismiwati menyebut kondisi masjid aman. Polres Semarang di bawah AKBP Ratna Quratul Ainy kini menyelidiki asal video dan penyebarnya.
Video Masjid Berantakan di Bandungan Dinilai Janggal, Tak Ada Kerusakan, Perekam Video Tak Diketahui

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved

                     DALAM MENGHADAPI PILKADA KABUPATEN SEMARANG YANG SEMAKIN DEKAT, MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) KABUPATEN SEMARANG MENGAJAK MASYARAKAT UNTUK MENJAGA SITUASI YANG DAMAI. KETUA MUI, KH FATCHURROHMAN TOHIR, BERHARAP TIDAK ADA GEJOLAK YANG MENGGANGGU STABILITAS DAERAH, DAN MENEKANKAN PENTINGNYA PEMILIHAN KEPALA DAERAH SEBAGAI SARANA DEMOKRASI UNTUK MENENTUKAN MASA DEPAN DAERAH.    KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KABUPATEN SEMARANG MEMULAI PROSES PENGEPAKAN LOGISTIK PEMILU PADA 11 NOVEMBER 2024, YANG AKAN BERLANGSUNG SETIAP HARI HINGGA 16 NOVEMBER 2024, UNTUK TIGA KECAMATAN, DENGAN MELIBATKAN PETUGAS PENGEPAKAN DAN PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN (PPK).    PENGURANGAN KUOTA PEMBELIAN SUSU SAPI PERAH DARI PETERNAK DI KECAMATAN GETASAN OLEH INDUSTRI PENGOLAHAN SUSU (IPS) NASIONAL SEJAK BULAN LALU MEMICU GEJOLAK DI KALANGAN PETERNAK. PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG, YANG DIWAKILI OLEH PLT BUPATI BASARI, MENGADAKAN RAPAT KOORDINASI DI RUANG RAPAT BUPATI SEMARANG, UNGARAN, UNTUK MEMBAHAS PERMASALAHAN TERSEBUT.