Semarang – Mengawasi Kenaikan Harga di Tengah Persiapan Natal dan Tahun Baru Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, memberikan peringatan kepada pemerintah daerah di wilayahnya untuk mempersiapkan diri menghadapi potensi lonjakan inflasi menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Saat Rakor Forkopimda dengan tema “Menjaga Kondusifitas dan Pengendalian Inflasi Wilayah Jawa Tengah Menjelang Perayaan Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024,” Nana menekankan pentingnya pengawasan terhadap kenaikan harga barang-barang pada musim liburan ini.
Instruksi Gencar Sidak di Pasar-pasar dan Perhatian Terhadap Pasokan Pangan
Inflasi di Jawa Tengah mencapai 3,16 persen pada November, angka yang perlu diwaspadai. Oleh karena itu, Nana meminta para bupati/wali kota untuk serius memperhatikan kemungkinan lonjakan inflasi. Ia menginstruksikan untuk melakukan sidak di pasar-pasar guna memantau kondisi pasokan sembako, keamanan pangan, dan fluktuasi harga. “Jangan sampai ada penimbunan terhadap sembilan bahan pokok,” tegasnya.
Persiapan Menjelang Arus Mudik dan Balik
Nana juga menyoroti kesiapan menghadapi arus mudik dan balik, mengingat Jawa Tengah sebagai lintasan dan tujuan perjalanan terbesar. Dengan prediksi lebih dari 14 juta orang yang akan melalui provinsi ini, ia menekankan perlunya kesiapsiagaan. Meski demikian, secara keseluruhan, Jawa Tengah diklaim sudah siap menghadapi libur Natal dan Tahun Baru.
Antisipasi Kapolda Jateng untuk Menjamin Keamanan Nataru
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, mengumumkan rencananya untuk mengamankan Nataru dengan menyiapkan 9.700 personel. Operasi Lilin Candi direncanakan selama 12 hari mulai 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024. Penempatan personel di pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu akan didasarkan pada tingkat kerawanan daerah, melibatkan pengamanan gereja, objek vital, dan tempat perayaan tahun baru.