TEGAL – Polisi melaksanakan penyelidikan terkait kebakaran 13 kapal yang terjadi dua galangan kapal di Kota Tegal yang terjadi pada Rabu (17/11/2021) dini hari. Diketahui galangan kendaraan air itu milik PT Tegal Shipyard Utama (TSU) dan CV Sumber Pangan Tegal.
Dua galangan lokasinya bersebelahan kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.[irp posts=”30142″ name=”Nelayan Lapor Kebakaran Kapal Tegal Lewat WhatsApp, Ganjar Respon Cepat”]
Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menerangkan pihak kepolisian masih mengadakan olah TKP terkait kepentingan penyelidikan.
“Adapun saksi terkait kejadian yang sudah dimintai keterangan berjumlah empat orang,” kata Kabidhumas seperti rilis yang diterima Kamis (18/11/2021).
Iqbal melanjutkan, berdasarkan keterangan Paguyuban Nelayan Kota Tegal (PNKT), tercatat sembilan orang dengan rincian nama Wanda 1 kapal, Rizal 2 kapal, Otong 2 kapal, Andi 2 Kapal, Rena 1 kapal, Daryono 1 kapal, Riswanto 1 Kapal, Atik 1 Kapal, Muklas 1 Kapal.
“Jumlah keseluruhan ada 13 Kapal yang terbakar dari 9 pemilik,” jelasnya.
Sejauh ini, api sudah padam namun masyarakat tetap dilarang mendekat ke lokasi. Kombes M Iqbal juga menjelaskan petugas pemadam sempat kesulitan untuk memadamkan api dikarenakan jarak antar kapal yang berdekatan dan tidak ada akses keluar. Terlebih lokasi kebakaran sulit terjangkau mobil pemadam.
“Mobil pemadam kebakaran yang terlibat ada 8 kendaraan dari Tegal Kota, Tegal Kabupaten dan Brebes. Bahkan, mobil pemadam kebakaran sampai lima kali bolak-balik ambil air,” terangnya.
Terkait awal mula kebakaran, Iqbal menerangkan bahwa polisi masih menggali sejumlah bukti tambahan. Namun berdasar keterangan seorang saksi bernama Toha, 50. Dirinya saat itu tengah melakukan perbaikan dan tiba-tiba melihat api membubung dari sebuah kapal.
Tak lama kemudian dia mendekat namun api sudah membesar. Toha lantas melaporkan kejadian itu pada anggota jaga malam perusahaan.
“Selanjutnya mereka melaporkan ke Polsek kawasan pelabuhan yang langsung berkoordinasi dengan pemadam kebakaran,” imbuhnya