URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Puji Astutik (36) menikmati manfaat pelayanan kesehatan yang disediakan oleh Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) selama hampir satu dekade. Dari kemudahan akses ke fasilitas kesehatan tanpa kendala hingga kemudahan pembayaran iuran, Puji dan suaminya merasa terbantu.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Puji Astuti Tetap Sumringah Hingga Pasca Operasi Caesar Karena Dijamin BPJS Kesehatan

Puji Astuti Tetap Sumringah Hingga Pasca Operasi Caesar Karena Dijamin BPJS Kesehatan

Puji Astuti Tetap Sumringah Hingga Pasca Operasi Caesar Karena Dijamin BPJS Kesehatan

Foto: Dok. BPJS
Foto: Dok. BPJS
Featured Image

Kendal, Jamkesnews – Puji Astutik (36) merupakan salah satu peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang merasakan manfaat pelayanan kesehatan dari program yang telah hadir dan dikelola oleh BPJS Kesehatan hampir satu dekade ini. Menurutnya, program JKN dapat memberikan kepastian dan kemudahan dalam mengakses pelayanan kesehatan di Fasilitas Kesehatan (faskes) tanpa adanya kendala.

Sebagai istri peserta JKN dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), Puji menuturkan dirinya beserta sang suami tidak perlu memikirkan tentang pembayaran iuran pada setiap bulannya karena sudah dipotong langsung dari gaji bulanan yang diterima suaminya dari perusahaan tempatnya bekerja.

Ditemui di ruang rawat inap Charlie Hospital, Senin (30/10) Puji menceritakan bahwa saat ini dirinya tengah dirawat di rumah sakit tersebut untuk melahirkan anak keduanya. Ia juga mengatakan pelayanan yang diterimanya dari petugas rumah sakit juga sangat baik dari awal dirinya masuk di rumah sakit tersebut.

“Awal masuk rumah sakit kemarin, saya masuk melalui Unit Gawat Darurat (UGD) karena pada saat itu saya mengalami pendarahan, kemudian melihat kondisi saya yang sudah tidak dimungkinkan untuk menjalani persalinan secara normal, dokter kemudian menyarankan untuk dilakukan tindakan operasi caesar karena saya juga memiliki riwayat preeklamsia di kehamilan kedua ini,” tutur Puji.

Sebagai peserta yang mendapatkan hak kelas perawatan di kelas dua, Puji mengatakan dirinya mendapatkan kelas perawatan sesuai dengan haknya. Ia juga menuturkan setelah dari ruang UGD hingga dirinya dirawat di ruang perawatan tidak lagi perlu antri dan menunggu masuk ruang tersebut.

“Disini saya mendapatkan ruang perawatan sesuai hak saya, setelah dilakukan tindakan operasi saya masuk di ruang Intensive Care Unit (ICU) untuk menstabilkan kondisi saya karena tensi saya masih tinggi jadi saya harus diobservasi,” ungkap Puji.

Melihat kondisi Puji yang sudah hampir satu minggu dirawat di Charlie Hospital, hal ini membuktikan bahwa pelayanan kesehatan untuk peserta JKN di faskes diberikan sampai tuntas. Pernyataan tersebut menampik stigma yang beredar di tengah masyarakat yang mengatakan bahwa pelayanan kesehatan rawat inap kepada peserta JKN diberikan maksimal selama tiga hari saja.

“Saya juga bersyukur untuk kepesertaan JKN anak kedua saya juga sudah langsung didaftarkan oleh pihak rumah sakit, jadi saya tidak perlu melakukan pendaftaran kepesertaan anak saya,” ujar Puji.

Terkait pendaftaran bayi baru lahir, Puji juga mengaku telah diberikan penjelasan oleh pihak rumah sakit bahwa selambat-lambatnya selama tiga bulan kedepan dirinya diwajibkan untuk melakukan pembaharuan data terhadap kepesertaan anaknya. Hal ini dikarenakan data yang saat ini ada belum mencantumkan nama dari anak Puji.

Pada kesempatan yang sama, Puji sangat puas terhadap pelayanan yang diberikan oleh Charlie Hospital selama dirinya menjalani rawat inap. Semua petugas rumah sakit, baik perawat maupun dokter yang menangani dirinya dan sang anak sangat baik dalam memberikan pelayanan.

“Menurut saya, pelayanan yang saya terima di Charlie Hospital sangat baik dan memuaskan tidak ada perbedaan dengan pasien umum lainnya meskipun disini saya memanfaatkan pelayanan dari program JKN. Saya benar-benar tidak khawatir lagi memikirkan biaya untuk melahirkan anak saya, karena semua sudah ditanggung BPJS Kesehatan,” ujar Puji.

Di akhir perbincangan, Puji berharap program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan dapat berjalan terus untuk memberikan jaminan pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat di Indonesia, karena manfaat dari program JKN bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan sangatlah besar. (red/hrs)

BACA JUGA :

Dalam rangka memastikan pelayanan kesehatan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di wilayah Kabupaten Semarang telah berjalan dengan optimal, Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan (Dirjampelkes) BPJS Kesehatan, Lily Kresnowati melakukan kunjungan di Rumah Sakit Ken Saras Ungaran, Selasa (21/01).
Kunjungi RS Ken Saras, Dirjampelkes Pastikan Pelayanan JKN Berjalan Optimal
Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) adalah inisiatif pemerintah yang memberikan akses pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat Indonesia sejak 2014, termasuk jaminan untuk pengobatan penyakit berat seperti cuci darah bagi pasien gagal ginjal.
Program JKN: Asa Baru Bagi Pasien Hemodialisis
Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Indra Yana, melakukan kunjungan pengawasan lapangan ke Klinik dr. Arifah Nirwati di Kabupaten Semarang pada Kamis (16/01/2025) untuk memastikan pelayanan kesehatan yang diterima peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP).
Anggota Dewan Pengawas BPJS Keshatan Pastikan Program JKN Berjalan Optimal di Klinik dr. Arifah
BPJS Kesehatan menerapkan sistem antrean online melalui Aplikasi Mobile JKN untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi waktu tunggu pasien dan mencegah penumpukan di fasilitas kesehatan, khususnya rumah sakit.
Tidak Ngantri Lama Karena Ada Fitur Antrean Online di RSI Kendal
Muat Lebih

CAPTURE NETIZEN

TERKINI

Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Semarang kini resmi memiliki rumah singgah untuk memberikan pelayanan kepada kelompok masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial. Rumah singgah ini dikelola oleh Dinsos Kabupaten Semarang dan diresmikan pada Senin (3/2/2025) oleh Kepala Dinsos Istichomah.
Dinsos Kabupaten Semarang Kini Miliki Rumah Singgah untuk Warga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Semarang kini resmi memiliki rumah singgah untuk memberikan pelayanan kepada kelompok masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial. Rumah singgah ini dikelola oleh...
Great Warrior Club Kabupaten Semarang Beri Penghargaan Atlet Berprestasi
Great Warrior Club Kabupaten Semarang Beri Penghargaan Atlet Berprestasi
Great Warrior Club Kabupaten Semarang merayakan ulang tahunnya yang ke-12 dengan penuh kebahagiaan melalui acara tasyakuran. Acara ini dihadiri oleh atlet, pelatih, orang tua atlet, serta tamu undangan,...
Ada suasana berbeda dalam pelaksanaan Upacara Bendera di SMP 9 Salatiga pada Senin (3/2/2025), di mana Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari, M.Psi, M.Si, Psi bertindak sebagai Pembina Upacara. Upacara berlangsung lebih khidmat dengan antusiasme tinggi dari para siswa.
Pembina Upacara di SMP 9 Salatiga, Aryuni Tekankan Bahaya Narkoba
Ada suasana berbeda dalam pelaksanaan Upacara Bendera di SMP 9 Salatiga pada Senin (3/2/2025), di mana Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari, M.Psi, M.Si, Psi bertindak sebagai Pembina Upacara. Upacara...
Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menggelar kompetisi golf bertajuk Swing for the Kids di Merbabu Golf Driving, Desa Karangduren, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, pada Sabtu (1/2/2025), untuk mengubah persepsi bahwa golf adalah olahraga eksklusif dan mahal. Penjabat Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, menjelaskan bahwa tujuan kompetisi ini adalah memperkenalkan golf kepada generasi muda, khususnya anak-anak, dengan menyediakan fasilitas seperti stik golf sehingga peserta hanya perlu membayar bola.
Pemkot Salatiga Gelar Kompetisi Golf Anak di Tengaran, Hapus Stigma Olahraga Eksklusif
Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menggelar kompetisi golf bertajuk Swing for the Kids di Merbabu Golf Driving, Desa Karangduren, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, pada Sabtu (1/2/2025), untuk mengubah...
kampus uksw
UKSW Masuk 8 PTS Terbaik di Indonesia Versi Webometric
RASIKAFM.COM | SALATIGA – Daftar kampus terbaik di Indonesia telah dirilis oleh lembaga pemeringkatan Webometric, belum lama ini. Webometric sendiri merupakan lembaga pemeringkatan internasional...

POPULER

Desa Nyatnyono, yang terletak di lereng puncak Suroloyo di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dikenal sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Di sini, terdapat makam waliyullah Hasan Munadi dan putranya, Hasan Dipuro, yang menjadi pusat perhatian masyarakat sebagai leluhur dan penyebar agama Islam. Selain makam, desa ini juga memiliki peninggalan sejarah berupa Masjid Subulussalam dan Sendang Kalimah Toyyibah yang dihormati oleh warga setempat.
Melihat Sejarah Sendang Kalimah Toyyibah Nyatnyono, Mata Air Keramat Peninggalan Waliyullah Hasan Munadi
Keberadaan Terminal Bus Tingkir di Kota Salatiga kini tidak hanya menjadi tempat transit penumpang, tetapi juga wadah bagi aktivitas kesenian, seperti yang terjadi pada grup keroncong modern Sawoeng Sworo Solotigo yang lahir di terminal tersebut sekitar Mei 2024.
Lahir dari Terminal Tingkir, Kelompok Keroncong Modern Sawoeng Sworo Solotigo, Kini Makin Eksis
Gaji UMR Salatiga 2025 ditetapkan sebesar Rp 2.533.383, naik 6,5 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 2.378.951, sebagaimana disahkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjaha, melalui Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 Tahun 2024. B
Ternyata Gaji UMR Salatiga 2025, Peringkat ke-10 di Jateng
POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).