Menurut Walikota, Kunjungan ini sekaligus memberikan apresiasi kepada Kota Salatiga atas semangat dan ide kreatif termasuk Gastronomi kelas dunia yang membangkitkan sektor ekonomi Kota Salatiga.
“Saya ucapkan selamat datang kepada Menparekraf Bapak Sandiaga Uno beserta seluruh jajaran, saya sangat senang sekali dan berterima kasih yang setulus-tulusnya, telah hadir di tengah-tengah kita dalam rangka kunjungan kerja,” ungkap Wali Kota Yuliyanto.
Meurut Yuliyanto hal ini merupakan kado istimewa dari Bapak Menteri karena kunjungan ke Kota Salatiga Kota Tertoleran se-Indonesia ini bertepatan dengan masa baktinya bersama Wakil Wali Kota Salatiga dua periode yang akan berakhir tanggal 22 Mei 2022.
” pada kesempatan ini saya juga menyampaikan terimakasih kepada Menparekraf karena sudah mendapatkan dukungan berupa bantuan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pengembangan dan pembangunan Taman Wisata Sejarah Salatiga (TWSS) yang nilainya hampir Rp 10 miliar. Ini menjadi hal yang sangat luar biasa” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno mengaku pasca pandemi Covid-19 wisata Gastronomi bisa menjadi daya dorong pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. Hal ini dikarenakan wisata gastronomi tidak hanya menawarkan wisata kuliner seperti pada umumnya, tetapi juga menyajikan pengalaman, budaya dan sejarah dibalik kehadiran suatu menu makanan. Industri kuliner berkembang cukup pesat di tengah pandemi mampu menghasilkan kuliner yang sangat beragam seperti halnya di tunjukan Kota Salatiga.
“Terimakasih Salatiga menjadi bagian dari kebangkitan sektor ekonomi kreatif, yang berkontribusi 1.274 Triliun atau 7,35 % dari keseluruhan PDB Nasional Tahun 2021. Ekonomi kreatif tiga besar di dunia yakni Amerika dengan Hollywood, Korea dengan Drama Korea (Drakor) dan kita akan buat drama Solotigo supaya menjadi kebangaan kuliner bagi Salatiga,” katanya.
Bahkan Sandiaga Uno menambahkan, bisnis kuliner saat ini menyumbang 42% menyumbang pendapatan bangsa. Sedangkan dari data BPS 20 jutaan lapangan atau tenaga kerja Indonesia disiapkan dan dikontribusikan oleh sektor ekonomi kreatif. Sehingga, beliau sangat mendukung Kota Salatiga dalam sektor Pariwisata dalam pengembangan kuliner Indonesia. “Dan jangan salah popularitas kuliner Indonesia juga sudah diakui masyarakat dunia seperti sate, nasi goreng dan rendang sudah masuk daftar 50 besar Best Food Versi CNN,” ucap Sandiaga.