URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Mbak Google

KABAR RASIKA

Sindhu, Sulap Ban Bekas Menjadi Barang Lebih Berkualitas

Sindhu, Sulap Ban Bekas Menjadi Barang Lebih Berkualitas

Sindhu, Sulap Ban Bekas Menjadi Barang Lebih Berkualitas

Featured Image

RASIKAFM.COM | SEMARANG -Jika biasanya ban dalam mobil dan tenda bekas hanya menjadi barang yang tak terpakai, namun ditangan Sindhu Prasastyo barang bekas itu bisa disulap menjadi tas, dompet, dan aksesoris gelang serta gantungan kunci. Meskipun barang bekas, ternyata Sindhu dengan nama brandnya Sapu Up-Cycling, mampu menembus pasar Eropa dan Amerika.

Di rumah produksi miliknya, Randuacir RT 04/ RW 10, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga Sindhu bercerita awal mula ide pembuatan tas dari ban dan tenda bekas. Ketika itu dirinya ikut bergabung dalam komunitas lingkungan hidup di Salatiga, namanya tanam untuk kehidupan.

“Di situ saya masuk di divisi kreatif. Dari tahun 2006 saya bergabung, sekitar 4 tahun, di tahun 2010 saya baru bikin tas dari ban bekas mobil ini,” kata pria yang akrab disapa Sindhu.

Diakuinya dari komunitas itu Sindhu melihat potensi barang bekas yang bisa dibuat kerajinan tidak hanya plastik saja. Namun ada ban bekas dan tenda-tenda bekas.

“Saya mencoba mengembangkan material limbah yang lainnya yang ada di lingkungan sekitar. Terus itu diolah menjadi apa saja. Jadi awal mulanya dulu dari ini ya kecil-kecil aksesoris gelang, kalung terus ke dompet tas atau sampai sekarang ke furniture perabotan rumah tangga,” terang dia.

Sindhu mengaku pertama merintis dirinya tidak langsung bisa masuk pasar Eropa. Namun di tahun 2010 itu, dirinya hanya berjualan di pasa lokal. Dirinya menyadari jika produk daur ulang seperti ini akan lebih mendapatkan penghargaan di pasar Eropa. Dari situ ia mulai menggaet para wisatawan yang kebetulan berkunjung di Indonesia dengan ikut pameran.

“Saya melihat potensi, Indonesia itu kan punya pasar pariwisata yang lumayan. Di Jogja, apalagi Bali gitu, terus saya coba ikut pameran-pameran di sana. Dan seperti harapan saya waktu itu, dan benar memang masyarakat terutama Eropa dari luar itu penghargaan akan produk seperti ini tinggi,” beber Sindhu.

Berawal dari pameran itu, produk Sapu Up-Cycling mendapatkan perhatian dan ada pembeli dari luar negeri langsung. Seperti Inggris, Prancis, dan Belgia yang secara rutin memesan produk buatan Salatiga itu. Diakuinya pasar terbesar saat ini Eropa yang mencapai 70% sisanya di pasar lokal seperti Jogjakarta, Bali, dan Jakarta.

Saat ini di rumah produksi miliknya, Sindhu mengaku telah membuat 50 produk. Mulai dari tas, dompet, gantungan kunci, hiasan, dan perabotan makanan. Semuanya berasal dari bahan bekas.

Keunikan tas dari ban dan tenda bekas sendiri adalah modelnya cukup kekinian. Sehingga sangat fashionable jika dipakai untuk ke kantor maupun bersantai. Untuk membuat tas itu, membutuhkan dua bahan. Yaitu ban dalam truk bekas dan tenda bekas yang dijahit sesuai dengan pola.

“Kalau bahan mendapatkan cukup mudah. Sudah ada agen yang menyetorkan, mereka juga sudah tahu kualitas apa yang kita cari. Seperti ban yang tidak gampang lengket,” bebernya.

Produk Sapu Up-Cycling seperti dompet dijual mulai dari Rp 150 ribu sampai Rp 350 ribu, sementara untuk tas mulai dari harga Rp 300 ribu sampai Rp 1,2 juta. Sebelum pandemi, produk Sindhu bisa mencapai 1.000 barang. Namun saat ini mulai bangkit kembali dengan produksi 400 barang setiap bulannya.

Sindhu bertekad, ke depannya akan membuat produk dengan bahan bekas lainnya. Seperti dari material jog pesawat bekasm dan barang-barang lainnya yang memungkinkan dipadukan dengan produk tas dan dompet miliknya.

Sindhu Prasastyo sedang diwawancarai media

BACA JUGA :

Cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia menyebabkan lonjakan harga cabai secara signifikan. Para pedagang dan pembeli di Kota Salatiga, seperti Jimin (pedagang di Pasar Blauran 1) dan Ibu Senin (warga Tegalrejo), menjadi saksi dampaknya.
Cuaca Tidak Menentu, Harga Cabai di Salatiga Naik
pekerja pabrik
Serikat Pekerja Desak Pemkab Semarang Survei Kebutuhan Hidup Layak untuk UMK 2025
Batik Benang Raja, yang didirikan pada tahun 2013 oleh Ariawan Santosa (Ko King), telah berkembang pesat dengan 11 cabang yang tersebar di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Toko yang menawarkan beragam batik dengan harga terjangkau ini menjalin kerjasama dengan UMKM untuk memasarkan produk mereka.
Kehadiran Benang Raja Salatiga, Ko King Janji akan Dongkrak Batik Lokalan
Perkembangan politik Pilkada Salatiga 2024 semakin dinamis, dengan sejumlah relawan yang mengalihkan dukungan, termasuk Relawan Salatiga Bersatu. Dalam deklarasi yang digelar di Warung Omah Jati pada Sabtu malam, 9 November 2024, Ketua 2 Relawan Salatiga Bersatu, Arif Yuniarto, menegaskan bahwa meski terjadi perbedaan sikap antara Ketua 1 dengan sebagian pengurus lainnya, mayoritas relawan tetap solid mendukung Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota nomor urut 3, Sinoeng-Budi, serta Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng, Andika-Hendi.
Relawan Salatiga Bersatu Solidkan Barisan Menangkan Paslon 03 Sinoeng-Budi

CAPTURE NETIZEN

TERKINI

Warga Dusun Thekelan, Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, menggelar tradisi unik pada perayaan Natal 2024, Rabu (25/12/2024), dengan berkumpul di depan Gereja GPdI El Shaddai untuk memberi ucapan selamat Natal kepada jemaat yang baru selesai beribadah.
Layaknya Lebaran, Warga Lereng Merbabu Rayakan Natal dengan Menggelar Open House dan Sajikan Opor Ayam
Warga Dusun Thekelan, Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, menggelar tradisi unik pada perayaan Natal 2024, Rabu (25/12/2024), dengan berkumpul di depan Gereja GPdI El Shaddai untuk memberi...
Dinas Perhubungan Kota Salatiga mulai memberlakukan rekayasa arus lalu lintas di kawasan Jenderal Sudirman, Jalan Kalipengging, Kalinyamat, dan Senjoyo pada Kamis (26/12/2024). Kepala Dishub Salatiga, Sri Satuti, menyampaikan bahwa perubahan ini didasarkan pada permintaan masyarakat dan kajian Dishub untuk mengurangi kemacetan, terutama pada jam sibuk pagi hari.
Dishub Salatiga akan Uji Coba Satu Arah di Jalan Jendral Sudirman, Simak Penjelasan Kadishub
Dinas Perhubungan Kota Salatiga mulai memberlakukan rekayasa arus lalu lintas di kawasan Jenderal Sudirman, Jalan Kalipengging, Kalinyamat, dan Senjoyo pada Kamis (26/12/2024). Kepala Dishub Salatiga,...
Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari bersama Wakapolres Kompol R Arsadi memimpin sterilisasi gereja-gereja di Kota Salatiga yang menggelar Misa Natal, Selasa (24/12/2024) sore, dengan melibatkan Unit K-9 untuk memastikan keamanan dan ketertiban serta mencegah potensi gangguan.
Polres Salatiga Pastikan Keamanan Natal dengan Sterilisasi Gereja-Gereja Utama
Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari bersama Wakapolres Kompol R Arsadi memimpin sterilisasi gereja-gereja di Kota Salatiga yang menggelar Misa Natal, Selasa (24/12/2024) sore, dengan melibatkan Unit...
Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, memantau lalu lintas menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Terminal Tingkir, Kota Salatiga, pada Selasa (24/12/2024). Dalam kunjungan ini, Nana melakukan ramp check pada bus angkutan penumpang, berdialog dengan sopir mengenai kondisi kendaraan, dan mengingatkan pentingnya memastikan armada dalam kondisi baik demi keselamatan penumpang.
Pj Gubernur Jateng Pantau Arus Mudik dan Ramp Check di Terminal Tingkir Salatiga
Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, memantau lalu lintas menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Terminal Tingkir, Kota Salatiga, pada Selasa (24/12/2024). Dalam kunjungan ini, Nana...
Puncak perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 di Salatiga akan berlangsung di Alun-Alun Salatiga pada Rabu (25/12/24) pagi dengan ibadah bersama di Lapangan Pancasila yang diperkirakan dihadiri 15.000 orang, mulai pukul 04.00 WIB hingga selesai.
Besok! 100 Banser akan Dilibatkan dalam Pengamanan Natal di Salatiga
Puncak perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 di Salatiga akan berlangsung di Alun-Alun Salatiga pada Rabu (25/12/24) pagi dengan ibadah bersama di Lapangan Pancasila yang diperkirakan dihadiri 15.000 orang,...
Muat Lebih

POPULER

Desa Nyatnyono, yang terletak di lereng puncak Suroloyo di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dikenal sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Di sini, terdapat makam waliyullah Hasan Munadi dan putranya, Hasan Dipuro, yang menjadi pusat perhatian masyarakat sebagai leluhur dan penyebar agama Islam. Selain makam, desa ini juga memiliki peninggalan sejarah berupa Masjid Subulussalam dan Sendang Kalimah Toyyibah yang dihormati oleh warga setempat.
Melihat Sejarah Sendang Kalimah Toyyibah Nyatnyono, Mata Air Keramat Peninggalan Waliyullah Hasan Munadi
Puncak perayaan Natal dan Tahun Baru 2025 di Salatiga akan berlangsung di Alun-Alun Salatiga pada Rabu (25/12/24) pagi dengan ibadah bersama di Lapangan Pancasila yang diperkirakan dihadiri 15.000 orang, mulai pukul 04.00 WIB hingga selesai.
Besok! 100 Banser akan Dilibatkan dalam Pengamanan Natal di Salatiga
Bupati Semarang Ngesti Nugraha
Pemkab Semarang Siapkan Strategi Kendalikan Harga Jelang Libur Nataru 2024/2025

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved

POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).