Acara Sekarang: 15:00 - 20:00

Kelana Kota Sore

Bersama: Yulius A - Gretha Putri

KAWAN PEMANDU JALAN

Day: Februari 4, 2021

Kapolda Dukung “Jateng di Rumah Saja”, Masyarakat Diminta Tidak Borong Makanan Berlebihan
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi https://rasikafm.com/wp-content/uploads/2021/02/04-16-1.mp3 RASIKAFM – Sejumlah pihak mulai dari kepolisian, dokter hingga perawat menyatakan dukungannya pada...
Persiapan Penutupan. Lurah Pasar Kembangsari Lakukan Sosialisasi Pedagang Secara Keliling
Lurah pasar kembangsari Guntur Haristanto bersama Babin dan Babinsa tengah sosialisasi penutupan pasar kamis 4 februari 2021 https://rasikafm.com/wp-content/uploads/2021/02/04-14-1.mp3 RASIKAFM –...
Relokasi Pasar Bandungan, Pedagang Tunggu Weton Baik Tempati Los Baru
Kondisi Pasar Bandungan baru pada Selasa (2/2/2021) masih tampak sepi karena sebagian pedagang masih menunggu hari baiknya untuk menempati los. (Foto/IST) https://rasikafm.com/wp-content/uploads/2021/02/04-17-1.mp3 UNGARAN...
Jelang Pelaksanaan "Jateng Dirumah Saja", Polsek Tengaran Razia Masker Putaran ke 2
Wakapolsek Iptu Wardoyo bersama pemdes Sruwen saat membagikan masker didepan terminal Sruwen kamis 4 2 2021 RASIKAFM – Dalam kegiatan yang dipimpin langsung oleh wakapolsek Tengaran Iptu Wadoyo...

POPULER

Semarang Night Carnival yang digelar di Kota Semarang pada Minggu malam, 4 Mei 2025, menarik perhatian ribuan masyarakat dan mendapat sorotan dari anggota Komisi VII DPR RI sekaligus desainer ternama, Samuel Wattimena. Acara ini berlangsung meriah di pusat kota Semarang dan menjadi bagian dari peringatan hari jadi kota tersebut. Samuel menilai acara ini penting sebagai sarana hiburan sekaligus media penyampaian pesan budaya, namun ia menyayangkan kurangnya narasi dan penjelasan mendalam tentang tema Flora dan Fauna yang diangkat.
Penyelenggaraan Semarang Night Carnival 2025 di Mata Samuel Wattimena
Desa Nyatnyono, yang terletak di lereng puncak Suroloyo di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dikenal sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Di sini, terdapat makam waliyullah Hasan Munadi dan putranya, Hasan Dipuro, yang menjadi pusat perhatian masyarakat sebagai leluhur dan penyebar agama Islam. Selain makam, desa ini juga memiliki peninggalan sejarah berupa Masjid Subulussalam dan Sendang Kalimah Toyyibah yang dihormati oleh warga setempat.
Melihat Sejarah Sendang Kalimah Toyyibah Nyatnyono, Mata Air Keramat Peninggalan Waliyullah Hasan Munadi
Selama Masa Kehamilan Hingga Melahirkan Lega Karena Tercover oleh JKN
Selama Masa Kehamilan Hingga Melahirkan Lega Karena Tercover oleh JKN

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved